Mohon tunggu...
Aulia
Aulia Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Andalas

Menulis untuk kesenangan dan berbagi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Judi Online: Sebuah Penipuan yang Dikemas dalam Bentuk Permainan Psikologis

1 Juli 2024   12:55 Diperbarui: 1 Juli 2024   12:55 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anak-anak dan remaja yang terlibat dalam perjudian online juga lebih rentan terhadap masalah kesehatan mental, termasuk depresi dan kecemasan.

Tantangan mengatur akses perjudian online bagi anak-anak dan remaja karena kemudahan akses dan hambatan finansial yang minimal menjadi perhatian utama. Kekhawatiran mengenai kemudahan transaksi perjudian online dan risiko kecanduan serta implikasi finansial juga disoroti.

Pembicara dalam podcast membahas masalah perjudian online di Indonesia, menyarankan bahwa pemerintah perlu mengambil tindakan konkret untuk mencegah kebocoran data dan mengekang aktivitas perjudian guna melindungi warga negara.

Dampak Ekonomi dari Perjudian Online

Perjudian online di Indonesia telah mengalami peningkatan yang signifikan, dengan omset triliunan rupiah per harinya. Hal ini mendorong pembentukan Satuan Tugas untuk memeranginya secara efektif.

Omset yang mencapai triliunan rupiah meresahkan dan menjadi alasan pemerintah turun tangan serta membentuk Satuan Tugas. Diskusi dengan mantan operator kasino memberi kita gambaran tentang cara kerja perjudian online, tantangan keuangan yang dihadapi pemain, dan peran menjadi dealer.

Manipulasi oleh Operator Judi

Perjudian online didorong oleh keinginan dan kebutuhan manusia, bukan kemurahan hati. Operator memanipulasi sistem untuk mempengaruhi hasil, mengeksploitasi kecenderungan manusia untuk tantangan dan keterlibatan.

Operator menggunakan algoritme dan data untuk mengontrol hasil, menyesuaikan sistem agar pemain tetap terlibat dan terus mengeluarkan uang. 

Struktur perjudian online memungkinkan manipulasi pengalaman pemain, dengan operator memiliki kontrol yang signifikan atas menang dan kalah.

Dampak Sosial dan Kecanduan

Terlibat dalam perjudian online dapat menyebabkan kerugian finansial dan kecanduan. Diskusi mengenai dampak sosial dan finansial dari paparan perjudian online yang berkepanjangan, termasuk kehilangan aset, penarikan sosial, dan penurunan kepercayaan diri akibat seringnya kalah, diangkat. Upaya pemerintah untuk mengatasi maraknya perjudian online di Indonesia menjadi sorotan.

Tantangan Penegakan Hukum

Tulisan ini juga membahas tantangan dalam menegakkan pembatasan akses online dan potensi penggunaan VPN. Kesulitan dalam mengatur akses perjudian online dan tantangan dalam menerapkan pembatasan yang efektif menjadi masalah yang perlu mendapat perhatian serius.

Peran teknologi dalam mempermudah akses dan dampaknya terhadap peningkatan jumlah pemain juga dibahas. Pemerintah dan lembaga terkait harus bekerja sama untuk menciptakan regulasi yang lebih ketat dan efektif guna melindungi masyarakat dari bahaya perjudian online.

Belajar dari Kisah Erlangga dan Koh Dennis Kim

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun