Mohon tunggu...
Aufaa Akhmad
Aufaa Akhmad Mohon Tunggu... Lainnya - Freelance

Terimakasih atas kunjungan nya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun Kepercayaan Diri dan Keterlibatan Sosial bagi Anak-anak Difabel di Indonesia

2 Oktober 2023   00:23 Diperbarui: 2 Oktober 2023   00:29 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Difabel, (Foto: Kompas.com)

Yayasan Bangun Kecerdasan Bangsa (YBKB) telah melangkah dengan tekad yang kuat untuk membawa perubahan positif bagi anak-anak difabel di Indonesia. 

Melalui kegiatan "Smile" (Semua Miliki Kelebihan) yang diadakan di Yayasan Disabilitas Kreatif Indonesia (YDKI), Cakung, Jakarta Timur pada tanggal 30 September 2023, YBKB telah menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kepedulian dan rasa percaya diri anak-anak difabel.

Dirut Lembaga Amil Zakat Bangun Kecerdasan Bangsa (LAZ BKB) Heris Bhimocahyoadhi menyampaikan keyakinan bahwa setiap anak memiliki keunikan dan potensi yang luar biasa.

Dengan tagline "Bangunkan Jiwa, Cerdaskan Bangsa," YBKB telah membuka jalan untuk menciptakan masyarakat yang cerdas dan peduli.

Sumber: (Kompas.com)

Kegiatan "Smile" menjadi bukti nyata bahwa keberagaman adalah aset berharga yang harus kita hargai. 

Melibatkan 50 anak yatim binaan untuk berinteraksi dengan 100 teman-teman difabel adalah langkah yang penuh makna. 

Ini bukan hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga menginspirasi dan meningkatkan pemahaman anak-anak yatim binaan tentang kehidupan dengan difabilitas.

Data Kemenko PMK menunjukkan bahwa ada lebih dari 2 juta anak penyandang disabilitas di Indonesia. 

Mereka sering menghadapi tantangan yang kompleks, seperti masalah akademik, konsep diri negatif, masalah keluarga dan keuangan, serta masalah sosial. 

Kegiatan semacam ini membantu meredakan beberapa dari masalah ini dengan membantu membangun kepercayaan diri dan keterlibatan sosial.

Perlu dicatat bahwa stigma negatif terhadap penyandang disabilitas masih berakar kuat dalam masyarakat. 

Inisiatif seperti "Smile" membantu meruntuhkan stigma ini dengan menampilkan contoh-contoh inspiratif dari penyandang disabilitas yang telah meraih prestasi tinggi. 

Ini adalah langkah penting menuju inklusivitas yang lebih besar di Indonesia.

Ketua YDKI, Osmiyati Afarindra N, mengapresiasi tindakan yang diambil YBKB melalui program ini. 

Ia juga menyoroti pentingnya mengatasi konsep diri negatif yang seringkali terabaikan. 

Kita perlu memberikan dukungan dan inspirasi kepada anak-anak difabel agar mereka bisa tumbuh dan berkembang sebagaimana mestinya.

Semoga kegiatan semacam ini menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus mendukung keberagaman dan inklusivitas di Indonesia. 

Ini adalah langkah positif menuju masyarakat yang lebih cerdas, peduli, dan merangkul semua individu, tanpa memandang latar belakang atau kemampuan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun