Mohon tunggu...
Aufaa Akhmad
Aufaa Akhmad Mohon Tunggu... Lainnya - Freelance

Terimakasih atas kunjungan nya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun Kepercayaan Diri dan Keterlibatan Sosial bagi Anak-anak Difabel di Indonesia

2 Oktober 2023   00:23 Diperbarui: 2 Oktober 2023   00:29 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Difabel, (Foto: Kompas.com)

Kegiatan semacam ini membantu meredakan beberapa dari masalah ini dengan membantu membangun kepercayaan diri dan keterlibatan sosial.

Perlu dicatat bahwa stigma negatif terhadap penyandang disabilitas masih berakar kuat dalam masyarakat. 

Inisiatif seperti "Smile" membantu meruntuhkan stigma ini dengan menampilkan contoh-contoh inspiratif dari penyandang disabilitas yang telah meraih prestasi tinggi. 

Ini adalah langkah penting menuju inklusivitas yang lebih besar di Indonesia.

Ketua YDKI, Osmiyati Afarindra N, mengapresiasi tindakan yang diambil YBKB melalui program ini. 

Ia juga menyoroti pentingnya mengatasi konsep diri negatif yang seringkali terabaikan. 

Kita perlu memberikan dukungan dan inspirasi kepada anak-anak difabel agar mereka bisa tumbuh dan berkembang sebagaimana mestinya.

Semoga kegiatan semacam ini menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus mendukung keberagaman dan inklusivitas di Indonesia. 

Ini adalah langkah positif menuju masyarakat yang lebih cerdas, peduli, dan merangkul semua individu, tanpa memandang latar belakang atau kemampuan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun