Mohon tunggu...
atinadamai
atinadamai Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga

Mahasiswa S1 Universitas Airlangga yang memiliki minat dalam wisata dan suka keadaan sekitar melihat sekitar

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Dampak Bantuan Sosial Pemerintah terhadap UMKM: Solusi atau Tantangan bagi UMKM di Indonesia

8 Desember 2024   17:10 Diperbarui: 8 Desember 2024   17:22 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Masalah ini tidak bisa hanya diselesaikan oleh satu pihak saja, banyak pihak yang harus dilibatkan dari pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan. Pemerintah bisa menjadi fasilitator yang menyediakan regulasi dan intensif, sementara sektor swasta dapat memberi peluang kerja dan pelatihan. Masyarakat juga perlu didorong untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi.

Ada beberapa solusi bagi pemerintah untuk mengatasi masalah-masalah ini, seperti, reformasi pajak yang lebih adil, khususnya bagi masyarakat kelas menengah dan pelaku UMKM. Dengan pengurangan beban pajak atau pemberian insentif tertentu, itu akan lebih dihargai atas kontribusi mereka. Yang kedua memberi dan meningkatkan edukasi tentang manfaat bekerja. Pemerintah dan komunitas lokal perlu bekerja sama untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya bekerja bagi kesejahteraan jangka panjang. 

Bansos pemerintah memang bertujuan baik untuk membantu masyarakat yang kurang mampu dan rentan, dan seharusnya tidak menjadi penghalang produktivitas tenaga kerja. Jika program ini tidak diimbangi dengan upaya pemberdayaan masyarakat, ketergantungan terhadap bansos akan lebih banyak terjadi dan dapat melemahkan sektor usaha kecil yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Maka dari itu perlu kebijakan yang terintegrasi agar bansos tidak mematikan UMKM, melainkan seimbang antara bansos dan UMKM, sehingga dapat menciptakan perekonomian yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun