Mohon tunggu...
Athaya Firdaus
Athaya Firdaus Mohon Tunggu... Mahasiswi IPB

kreatif, ceria, penuh antusias

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cordoba: Kekayaan Ibukota Andalusia, Kejayaan Islam di Eropa

27 Agustus 2022   23:33 Diperbarui: 27 Agustus 2022   23:50 929
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://culturezvous.com

Masjid Agung Crdoba kembali menjadi gereja, dengan katedral Gotik yang disisipkan di tengah bangunan. Sekarang seluruh bangunan dipakai sebagai katedral diosese Cordoba di Spanyol. Ada enam sebab utama yang menyebabkan Cordoba dan Andalusia runtuh, yaitu:

1. Perjanjian dengan Kerajaan Kastilia

2. Memaparkan sejumlah  poin kerjasama yang cenderung menyudutkan posisi pemerintahan Islam

3. Bersatunya dua kerajaan besar Nasrani, Kastilia dan Arogun*

4. Tahun 1469 M dua kerajaan besar Nasrani, Kastilia dan Arogun bersatu setelah pemuka dari kedua kerajaan yaitu Fernando (raja Arogun) dan Isabella (ratu Kastilia) melangsungkan pernikahan. 

Padahal sebelumnya, keduanya dikenal sebagai musuh bebuyutan. Jelas, bagi kerajaan Muslim Granada, kejadian ini menjadi ancaman tersendiri. Kesepakatan jaminan keamanan pun perlahan -- lahan hilang bertepatan dengan membaiknya hubungan politis kedua kerajaan ini.

5. Perpecahan dikalangan umat Islam

6. Meninggalkan semangat jihad

7. Hilangnya esensi ajaran agama Islam

Perbedaan masa lalu dengan masa kini

Dapat disimpulkan bahwa Dinasti Umayyah di Andalusia memiliki beberapa Khalifah yang mempunyai pengaruh sangat besar. Kebijakan penting para Khalifah inilah yang menjadikan perekonomian dinasti Umayyah mengalami kemajuan seperti mendirikan lembaga-lembaga pemerintahan yang independen sehingga memudahkan relasi antar mereka tanpa ada intervensi dari kekuatan lain, menjadikan Cordoba sebagai pusat bisnis dan ilmu pengetahuan, melakukan reformasi agraria dan pembukaan pasar khusus, menjalin hubungan harmonis, penguasa, pengusaha dan ulama, serta peningkatan bidang perindustrian dan kelautan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun