Setelah memahami konteks, fokus berikutnya adalah pada substansi dari masalah. Substansi merupakan inti dari masalah yang dihadapi dan harus dipahami dengan baik. Ini melibatkan identifikasi masalah, memahami implikasi dari masalah, dan mengidentifikasi solusi potensial.
Langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi sebab dari masalah tersebut. Sebab dapat berasal dari banyak faktor, termasuk kebijakan organisasi, kebijakan pemerintah, perubahan dalam pasar atau lingkungan, atau faktor-faktor internal lainnya. Dengan mengidentifikasi sebab dari masalah, kita dapat memahami mengapa masalah terjadi dan menemukan solusi yang tepat.
Proses pemecahan masalah dapat dilakukan dengan berbagai cara. Beberapa metode populer meliputi analisis SWOT, analisis gap, dan analisis PEST. Metode ini dapat membantu dalam mengidentifikasi masalah, memahami situasi, dan mengidentifikasi solusi yang potensial.
Adapun menjawab pertanyaan tentang kesejahteraan petani kita saya diatas hanya menjawab berdasarkan intuisi saya dan pengalaman kunjungan-kunjungan saya ke petani di negeri sendiri maupun Thailand dan Pilipina Selatan. Tradisi sederhana itu membawa kesejahteraan relatip setempat. Maka perlu bantuan dari pemerintah ataupun NGO untuk meningkatkan Attitude dulu baru Skill mereka untuk lebih sejahtera. Tetapi opini saya ini dari pengalaman 1990 - 2010, yang mungkin sudah banyak banyak sekali perubahan saat ini. Inilah yang saya sebut diatas Common sense saja.
Artikel ini berjudul "menjawab pertanyaan" akan saya tutup dengan pertanyaan lagi: Cukupkah saat ini pertanyaan sehari hari hanya dijawab dengan common sense, atau intusi saja , atau harus selalu yang rational dan bila perlu ilmiah. ?
Pembaca yang budiman, yang segera dijawab pasti saya harap anda akan me'klik' nilai tulisan saya, yang apapun itu saya haturkan terima kasih sebesar-besarnya. Dan tolong terima pula salam hormat saya.
Ganjuran, Februari 18,2023. Emmanuel Astokodatu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H