Kaum terpelajar mustinya memposisikan diri lebih baik dari sekedar bagian masyarakat yang larut dalam pertentangan kepentingan kelompok kekuasaan. Kaum terpelajar mustinya menjadi suara jernih yang memandu publik luas untuk menuju kehidupan bermasyarakat yang lebih baik. Kaum terpelajar mustinya lebih mampu memberi contoh bagaimana intelektualitas dan akal sehat mustinya lebih diutamakan daripada emosi dan sentimen sektarian semata.Â
Hmmm..... quo vadis kaum terpelajar kita? Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H