Mohon tunggu...
Asri Pancarani NIM 46122120032
Asri Pancarani NIM 46122120032 Mohon Tunggu... Makeup Artist - mahasiswi mercubuana 42 2022/2023

student of Psychology Mercubuana warung buncit. supporting lecturer Prof. Dr, Apollo, M. Si.Ak Matakuliah Kewirausahaan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Studi Kelayakan Bisnis Salon Kuku Nail Art di PIK

15 November 2023   21:52 Diperbarui: 15 November 2023   23:04 1820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

5. Analisis Johari Model

By Pancarani
By Pancarani

Untuk bisnis nail art di Pantai Indah Kapuk, Model Johari dapat memberikan pandangan yang bermanfaat terkait dengan persepsi diri bisnis dan interaksi dengan pelanggan serta staf. Berikut hasil analisis Model Johari untuk bisnis nail art kami:

1. Kuadran Terbuka (Open Area): Sebagai bisnis nail art di Pantai Indah Kapuk, kuadran terbuka dapat mencakup keterampilan dan keahlian pengerjaan nail art, desain kreatif dan inovatif, serta pelayanan pelanggan yang ramah dan profesional. Menampilkan portofolio nail art yang menarik, berpartisipasi dalam acara lokal, atau mempromosikan keterampilan melalui media sosial dapat membantu memperluas kuadran terbuka bisnis.

2. Kuadran Buta (Blind Area): mungkin kami memiliki kebiasaan atau cara berinteraksi dengan pelanggan yang tidak disadari oleh staf, namun mempengaruhi pengalaman pelanggan. Menerima masukan dari pelanggan secara terbuka dan mengimplementasikannya dalam bisnis adalah langkah penting untuk mengurangi kuadran buta dari bisnis nail art kami.

3. Kuadran Tersembunyi (Hidden Area): Bagian tersembunyi dapat mencakup keterbatasan dalam pengerjaan nail art atau kekurangan dalam layanan tertentu. Penting bagi kami untuk memahami aspek ini dan bekerja untuk mengembangkan keterampilan yang mungkin belum sempurna. Dengan mengakui dan mengatasi kekurangan ini, bisnis nail art dapat memperluas kuadran terbuka dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan.

4. Kuadran Tertutup (Unknown Area): Dalam konteks bisnis nail art, kuadran tertutup bisa mencakup potensi untuk inovasi dalam desain nail art, penggunaan material baru atau teknik yang belum dieksplorasi. Dengan menjelajah bidang-bidang ini dan memperluas pengetahuan serta kreativitas, bisnis nail art dapat mengungkapkan potensi baru yang dapat membedakan kami dari pesaing.

 

6. Analisis BCG Salon Nail Art

By Pancarani
By Pancarani

Untuk menerapkan analisis BCG (Boston Consulting Group) pada salon nail art di Pantai Indah Kapuk, kami dapat menggunakan kerangka ini untuk mengevaluasi portofolio layanan salon dan mengidentifikasi strategi pertumbuhan yang potensial. Berikut analisis yang relevan dengan bisnis salon nail art di PIK:

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun