Mohon tunggu...
asni asueb
asni asueb Mohon Tunggu... Penjahit - Mencoba kembali di dunia menulis

menyukai dunia menulis

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Ikhlas Melepas Orang yang Kita Cintai

26 Maret 2021   23:49 Diperbarui: 27 Maret 2021   06:24 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak lama kemudian sebuah panggilan vc masuk, aku tak mampu berkata kata melihat kondisi beliau jauh menurun dari terakhir aku melihatnya, tangis yang tertahan tak dapat aku bendung setelah perbincangan selesai. 

Hatiku meragu apakah mungkin suami mengizinkan aku untuk melihat beliau sedang kondisiku sendiri seperti ini.

"Pa, kita lihat  tante ke km 12, keadaannya drop," tanpa pikir panjang suamiku menganggukan kepala.

Tapi kembali timbul keraguan  dalam hati, dan seakan hati menuntun untuk bermalam di sana. Kembali menemui suami," boleh mama nginap di sana," tanpa pikir lagi suamiku pun mengiyakan. 

Bersyukur sekali aku mempunyai suami yang perduli dengan keluarga dan mengizinkan  nginap di rumah itu walau kondisi tubuhku sendiri sedang menurun. 

Bungsu pun mengingatkan  jangan lupa makan, dan minum vitamin serta obat. Dengan keridhoan suami serta anak anak, sekejap Allah mengangkat rasa sakit dan seakan terlepas  dari sakit yang sempat membelenggu.

Tak Mengizinkan Aku Pulang

Dear Jingga   

Aku menemaninya tiap detik, menit, jam hingga hari. Menyaksikan tarikan nafasnya yang semakin berat. Makan dan minum yang sudah tak tertelan lagi. Tanda tanda itu sudah terlihat namun masih berharap penuh ada keajaiban beliau sembuh kembali

 Aku tahu ia tak rela, aku jauh darinya. Dari erangan saat aku mempermainkan beliau saat aku bilang ingin pulang.  Ia ingin aku selalu ada disampingnya,  Saat beranjak sejenak matanya mengisyaratkan tak rela di tinggal. 

Tragedi Subuh   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun