Menang atau kalah dalam suatu lomba tidak pernah di  permasalahkan yang terpenting berani untuk ikut dan banyak belajar dari setiap kesalahan dalam kepenulisan.
Bukan untuk menyombongkan diri, karena semua hanyalah tinggal kenangan. Mungkin sudah berkisar delapan puluh antologi puisi dan cerpen yang tertulis nama  dan mendapatkan juara di  cipta puisi prosa ( kalau di tantang lagi mungkin tidak ingat lagi).
 Semua saya anggap hanyalah sebuah apresiasi untuk diri sendiri, pemicu untuk terus berkarya. Tanpa disengaja dari menulis pernah mendapatkan amplop, disaat diminta menjadi pembicara di dunia menulis, padahal bukanlah siapa siapa. Tujuan hanya ingin berbagi, bila ada nilai tambah itu rezeki.
Hanya seorang ibu yang ingin terus belajar tanpa memikirkan usia dengan perjuangan di usia yang tak muda namun mempunyai semangat yang menyala.
Rumah dinas pun jadi tempat berkumpul, berbagi pengalaman, serta membuat lomba dengan tema tak jauh dari menulis.
Saat lagi berada di puncak kenikmatan  dunia menulis, ibarat gorengan tuh lagi panas panasnya. Aku harus menerima sebuah pilihan, menulis atau fokus dengan anak dan suami. Kebetulan saat itu suami terkena serangan jantung jadi butuh perhatian lebih.
Saat itu pula melepaskan impian menjadi penulis dan fokus pada suami dan perkembangan anak.Â
Ya Allah kenapa aku jadi curhat, niat hati mau bercerita tentang Kompasiana.
Lima tahun meninggalkan dunia menulis membuat kerinduan itu menggulung gulung hati. Mencoba buka Kompasiana namun apa daya lupa paswod untuk masuk bahkan semua email untuk mengirim puisi dan cerpen pun tak satu pun yang di ingat. Lima tahun menghancurkan segalanya.
Akhirnya, si sulung membuat akun baru dan kompasiana yang baru, tak terasa dua tahun berada di Kompasiana walau hanya sebagai penulis yang pasif tak membatalkan niat untuk kembali menulis setidaknya  untuk sekedar mengasah otak dan pikiran biar tajam dan tak menjadi pikun.
Ada waktu senggang menulis karena banyak sekali aktifitas jadi sebisa mungkin untuk menulis walau hanya sekali dalam satu bulan.