Identitas nasional adalah kerangka kerja yang memberikan rasa kesatuan dan rasa memiliki terhadap negara, dan ini dapat menjadi dasar bagi pemersatu dalam masyarakat. Namun, identitas nasional juga rentan terhadap perkembangan dan perubahan seiring waktu, dan faham nasionalisme adalah salah satu bentuk reaksi terhadap perkembangan tersebut.
### Faham Nasionalisme
Nasionalisme adalah pandangan atau doktrin yang menekankan pentingnya kesetiaan dan dedikasi terhadap negara atau bangsa tertentu. Nasionalisme datang dalam berbagai bentuk dan tingkat intensitas. Ada beberapa aspek utama dari nasionalisme:
1.**Patriotisme**: Nasionalisme sering kali mendorong rasa patriotisme yang kuat. Ini adalah rasa cinta, kebanggaan, dan loyalitas terhadap negara atau bangsa.
2.**Persepsi Terhadap “Lainnya”**: Terkadang, nasionalisme bisa membawa pada persepsi negatif atau ketidaksetujuan terhadap kelompok lain, terutama kelompok asing atau minoritas dalam negara. Hal ini dapat menyebabkan konflik internal dan intoleransi.
3.**Dukungan Terhadap Simbol-simbol Nasional**: Nasionalisme cenderung memperkuat penggunaan simbol-simbol nasional, seperti bendera dan lagu kebangsaan, sebagai cara untuk mengekspresikan identitas nasional.
4.**Keinginan untuk Kedaulatan dan Kemandirian**: Nasionalisme sering kali berhubungan dengan keinginan untuk kedaulatan dan kemandirian negara. Ini dapat berkaitan dengan perjuangan kemerdekaan atau perlawanan terhadap imperialisme.
5.**Solidaritas dan Kesatuan**: Nasionalisme juga dapat mempromosikan solidaritas dan kesatuan di antara warga negara, membantu mereka bersatu dalam menghadapi tantangan internal dan eksternal.
Nasionalisme bisa menjadi kekuatan yang kuat untuk menyatukan masyarakat dan memotivasi mereka untuk mencapai tujuan bersama. Namun, seperti yang disebutkan sebelumnya, terdapat sisi negatif dalam nasionalisme yang dapat mengarah pada konflik dan ketidaksetujuan dengan kelompok lain.
### Dampak Identitas Nasional dan Nasionalisme
Identitas nasional dan nasionalisme memiliki dampak yang signifikan pada masyarakat dan hubungan internasional. Berikut beberapa dampak penting dari kedua konsep ini: