Mohon tunggu...
Asita Suryanto
Asita Suryanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Traveler

Koresponden Kompas di Jatim (1983-1986) Wartawan Tabloid Nova (1986- 1989) Peneliti Litbang Kompas (1990-2002) Penulis buku travel (2010-sekarang)

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Kota Naga Krakow dengan Cerita Legendanya

9 Oktober 2024   23:05 Diperbarui: 13 Oktober 2024   12:57 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Toko suvenir serba naga. (Dokumentasi Pribadi Asita)

Ketika berjalan-jalan di Kota Krakow yang dijuluki kota naga di negara Polandia saya melihat banyak toko suvenir yang menjual boneka naga. Hampir semua toko suvenir menjual replika naga mulai magnet kulkas, bola salju, boneka, dan baju-baju kaos.

Setelah sampai di areal tujuan utama wisata di Krakow yaitu Kastil Wawel keberadaan patung naga yang bisa mengeluarkan api membuat saya penasaran.

Di lokasi patung naga ini para turis antre untuk mengambil foto latar belakang yang sedang menyemburkan api.

Naga Wawel atau Smok Wawelski adalah salah satu legenda paling terkenal di Kota Krakow, terkait dengan Kastil Wawel. 

Dari Wikepedia, kisah legenda ini sangat populer dalam budaya Polandia dan menjelaskan asal usul patung naga yang ada di kaki Bukit Wawel, yang dikenal mengeluarkan api.

Toko suvenir serba naga. (Dokumentasi Pribadi Asita)
Toko suvenir serba naga. (Dokumentasi Pribadi Asita)
Legenda naga Wawel muncul berasal dari zaman kuno ketika Krakow masih dipimpin oleh Raja Krakus, pendiri kota.

Di bawah Bukit Wawel, tempat Kastil Wawel sekarang berdiri, terdapat gua besar yang konon menjadi tempat tinggal seekor naga ganas. Naga ini, yang dikenal sebagai Smok Wawelski, meneror penduduk kota

Dari cerita legenda rakyat Polandia, naga itu menuntut korban persembahan dari penduduk setempat, biasanya berupa ternak, dan jika tidak dipenuhi, naga akan menghancurkan desa-desa di sekitar.

Kastil Wawel di Krakow Polandia. (Dokumentasi Pribadi Asita)
Kastil Wawel di Krakow Polandia. (Dokumentasi Pribadi Asita)
Banyak ksatria dari seluruh penjuru negeri mencoba melawan naga tersebut, namun semuanya gagal. Naga itu terlalu kuat dan berbahaya.

Raja Krakus kemudian mengumumkan bahwa siapa pun yang bisa membunuh naga tersebut akan mendapat hadiah menikah dengan putri kesayangannya dan diberi setengah areal kerajaannya.

Akhirnya, seorang pemuda cerdas bernama Skuba Dratewka, yang bukan seorang ksatria tetapi seorang tukang sepatu, memiliki ide cerdik. 

Dia mengisi seekor domba dengan belerang lalu meninggalkan domba tersebut di luar gua naga. Ketika naga memakan domba itu, rasa haus luar biasa menyerangnya karena bahan-bahan yang telah dimasukkan ke dalam domba tersebut.

Bendera putih merah polandia kebalikan bendera negara kita. (Dokumentasi Pribadi Asita)
Bendera putih merah polandia kebalikan bendera negara kita. (Dokumentasi Pribadi Asita)
Untuk mengatasi rasa haus yang luar biasa, naga berlari ke Sungai Vistula dan meminum air dalam jumlah yang sangat besar. 

Namun, naga terus minum tanpa henti hingga akhirnya perutnya meledak karena terlalu banyak air. Dengan demikian, naga itu pun mati, dan kota Krakow terbebas dari teror.

Patung naga yang mengeluarkan api yang ada di kaki Bukit Wawel sekarang ini adalah representasi dari legenda tersebut.

Penulis di depan patung naga Wawel. (Dokumentasi Pribadi Asita)
Penulis di depan patung naga Wawel. (Dokumentasi Pribadi Asita)

Patung naga Wawel memiliki tinggi sekitar 6 meter berwarna kehijauan. Patung ini diresmikan pada tahun 1972, dan dibuat oleh pematung Polandia, Bronisław Chromy.

Salah satu fitur menarik dari patung ini adalah kemampuannya untuk menyemburkan api. Api ini keluar dari mulut patung naga, yang terhubung dengan sistem mekanis di dalamnya. 

Patung naga ini secara berkala menyemburkan api setiap beberapa menit. Saya menunggu beberapa menit untuk dapat mengambil momen foto saat patung naga Wawel mengeluarkan api. 

Patung naga ini berwarna kehijuan berdiri dengan kepala mendongak ke atas dan kedua kaki ke atas. Kaki belakang berpijak di atas batu kecoklatan. Patung ini terletak di dekat Gua Naga Wawel, gua yang menjadi asal usul adanya naga di Krakow, Polandia.

Penulis di depan kastil wawel di Krakow Polandia. (Dokumentasi Pribadi Asita)
Penulis di depan kastil wawel di Krakow Polandia. (Dokumentasi Pribadi Asita)

Patung tersebut sering menarik perhatian wisatawan, terutama karena bisa mengeluarkan semburan api dari mulutnya secara berkala, menambah kesan dramatis dari cerita legendaris ini.

Kastil Wawel, terletak di atas Bukit Wawel di tepi Sungai Vistula adalah salah satu monumen tujuan wisata paling ikonik di Krakow dan memiliki tempat istimewa dalam sejarah dan budaya Polandia.

Kastil ini bukan hanya sebuah bangunan bersejarah, tetapi juga pusat simbolis dari identitas bangsa Polandia. 

Dengan sejarah yang mencakup lebih dari seribu tahun, Wawel telah menjadi saksi bisu dari berbagai peristiwa penting dalam sejarah Polandia, dari masa kejayaan hingga masa kelam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun