Mohon tunggu...
Asita Suryanto
Asita Suryanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Traveler

Koresponden Kompas di Jatim (1983-1986) Wartawan Tabloid Nova (1986- 1989) Peneliti Litbang Kompas (1990-2002) Penulis buku travel (2010-sekarang)

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Labuan Bajo sebagai Surga Wisata Pulau Flores

11 Mei 2023   16:22 Diperbarui: 15 Juni 2023   04:41 1232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana jalan Soekarno Hatta Labuan Bajo (Dokumentasi pribadi Asita)

Lokasi lain untuk bersantai di sore hari adalah Kawasan Waterfront Pantai Marina yang dibangun Kementerian PUPR. Di sini terbagi dalam lima zona lokasinya. Zona 1 Bukit Pramuka, zona 2 Kampung Air, Zona 3 Dermaga, Zona 4 Kawasan Pantai Marina, dan Zona 5 Kampung Ujung.

Suasana taman di Pantai Marina Labuan Bajo (Dokumentasi pribadi Asita)
Suasana taman di Pantai Marina Labuan Bajo (Dokumentasi pribadi Asita)

Di Kawasan zona 4 Pantai Marina, wisatawan bisa duduk-duduk santai di kursi dengan dikelilingi taman di pinggir laut sambil menikmati matahari tenggelam dan bercengkerama dengan saudara serta teman.

Labuan Bajo sebagai ibu kota Kabupaten Manggarai Barat memiliki Bandara Udara Komodo. Bandara Komodo telah diperluas sehingga pesawat jenis Boeing bisa mendarat dan menjadi tempat parkir pesawat kepresidenan negara ASEAN.

Nama bandara ini berasal dari nama Binatang Komodo yang keberadaannya hanya satu-satunya di dunia yaitu di Pulau Komodo dan Pulau Padar. Bandara Komodo untuk penerbangan komersial hanya melayani pesawat domestik dari Jakarta, Surabaya, Bali, dan antar kota di Pulau Flores. Bandara ini berada di pusat kota hanya berjarak tiga kilometer ke pertokoan di Jalan Soekarno-Hatta.

Selain kota turis, Labuan Bajo juga kota nelayan sehingga banyak makanan jenis sea food mudah dijumpai di sini. Apalagi masyarakat Flores gemar makan ikan sebagai lauk pauk sehari-hari. 

Di dekat pelabuhan ada pasar ikan dan pada waktu malam hari ada pujasera yang Bernama Kampung Ujung. Di sini banyak pilihan ikan bakar dari berbagai sea food dan masakan lainnya dengan harga terjangkau.

Suasana jalan Soekarno Hatta Labuan Bajo (Dokumentasi pribadi Asita)
Suasana jalan Soekarno Hatta Labuan Bajo (Dokumentasi pribadi Asita)

Untuk penginapan tersedia hotel mulai kelas home stay sampai hotel bintang lima. Untuk hotel berbintang ada pilihan Hotel Ayana Komodo, Sudamala Resort, Plataran Komodo Resort dan Hotel Meruorah Komodo Labuan Bajo yang sekaligus sebagai tempat terselenggaranya KTT ASEAN dan tempat menginap Presiden Joko Widodo.

Kota Labuan Bajo tidak terlalu luas.Untuk berkeliling di pusat kota cukup waktu satu jam saja dengan berjalan kaki menyusuri trotoar di sepanjang pantainya mulai Dermaga Labuan Bajo sampai pusat kota. Apalagi sekarang trotoar di sepanjang jalan utama terutama di Jalan Soekarno-Hatta sudah tertata rapi dan ramah terhadap pejalan kaki.

Sebagian besar wisatawan menginap di Labuan Bajo untuk transit sebelum naik kapal phinisi atau kapal boat menuju Pulau Padar, Pulau Kenawa, Pulau Komodo, Pulau Rinca dan Pulau Padar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun