Ada tiga pilihan untuk menginap di homestay Flamboyan Inn . Yaitu yang pertama ada pilihan menyewa satu rumah berisi 2 kamar dengan kapasitas resmi 8 orang tetapi bisa bebas diisi oleh lebih 10 orang bila ingin mengajak keluarga besar. Harga sewa Rp 300.000 sehari tanpa sarapan pagi. Bila ingin menambah  sarapan pagi dengan nasi goreng cukup membayar Rp 15.000 per orang.
Fasilitas yang didapat adalah  2 kamar tidur, 1 ruang tamu,  free WIfi dan  peralatan masak di dapur.Tamu bisa sepuasnya masak makanan favoritnya di dapur yang tersedia.
Ada pilihan kedua yaitu, Kamar kipas angin dengan tarip Rp 100.000 dengan fasilitas sarapan, minuman selamat datang,   TV  bersama,  free WIfi dan tempat tidur spring bed.
Â
Pilihan ketiga kamar Full AC Â dengan harga Rp 150.000 dengan fasilitas TV, Â sarapan, minuman selamat datang, Â free Wifi, handuk ,selimut
 dan kamar mandi bersama.
Saya merasakan tidur di Homestay Flamboyan Inn seperti merasa di rumah sendiri karena pelayanannya sangat ramah, helpfull dan bersih kamar mau pun kamar mandinya.
Bagi saya menginap di mana pun faktor utama yang penting adalah kebersihan kamar dan toiletnya.
Banyak hal yang berbeda dan unik selama menginap  di homestay adalah  rasa persaudaraan dengan pemilik sangat terasa sekali. Dengan Mas Agus pemilik Flamboyan Inn baru mengenal dua hari menginap di sana sudah seperti mengenal teman lama.
Dengan Anda memilih menginap di homestay juga menumbuhkan gairah bagi warga Banyuwangi untuk berbisnis di bidang layanan akomodasi berbentuk homestay.
Gairah membuka usaha homestay bagi warga Banyuwangi tidak hanya di perkotaan . Tetapi juga sampai pelosok pedesaan.Â
Contohnya di Desa Kemiren sebagai desa wisata di Banyuwangi. Sekarang ini banyak  bermunculan rumah untuk homestay yang sederhana sampai kelas mewah. Fasilitas lengkap mulai ruang makan, dapur, ruang tamu. Rata-rata homestay di Banyuwangi sudah memperhatikan kebersihan dan kenyamanan.Â