Alun-alun ini memiliki arti penting  bagi sejarah Slovenia, karena merupakan  tempat pertemuan publik yang penting dan demonstrasi di masa lalu. Di seberang jalan adalah kantor Parlemen Slovenia. Fasadnya dihiasi dengan patung-patung telanjang artistik Slovenia.
Yang paling unik saya lihat di suatu lorong ada banyak puluhan sepatu digantung di atas jalan. Ternyata sepatu-sepatu itu adalah hasil rampasan dari pencuri sepatu yang dimaknai agar tidak ditiru oleh orang lain perilakunya. Baru kali ini saya melihat sepatu-sepatu bekas digantung di tengah jalan di kota yang dipenuhi bangunan kuno dan arstistik.
Kota Ljubljana memang unik dan makanannya juga bikin kangen yaitu antara lain gulai Slovenia yang mirip juga dengan gule kambing Indonesia rasanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H