Beritanya akan berbeda jika Fadli Zon, sabar menunggu Sarumpaet mau melakukan visum dokter dan melapor ke polisi terlebih dahulu. Sehingga tidak mempermalukan calon presiden Prabowo untuk melakukan jumpa pers mengutuk penganiayaan yang terjadi kepada Sarumpaet dan ternyata hoaks.Padahal hoaks terjadi karena diawali oleh Fadli Zon yang pertama kali mengunggah foto lebam wajah Sarumpaet di twitter.
Prabowo sudah mengakui dan minta maaf bahwa dia terlalu grasa grusu menerima laporan Sarumpaet. Kesimpulan saya karena tim oposisi anggota DPR terutama Fadli Zon, Fahri Hamzah, Ferdinan Hutahean dkk sangat efuoria mencari kesalahan Jokowi sehingga mereka percaya diri dan lupa cara menghindari berita hoaks tanpa chek and recheck terlebih dahulu.
Sebenarnya siapa yang mengeluarkan berita hoaks penganiayaan Sarumpaet. Teman-temannya yang anggota oposisi DPR tersebut atau Sarumpaet sendiri silahkan pembaca yang menilai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H