Mohon tunggu...
Asita Suryanto
Asita Suryanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Traveler

pecinta traveling dan kuliner

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Lawan Predator dan Kekerasan di Sekitarmu

7 Desember 2016   18:36 Diperbarui: 14 Desember 2016   14:38 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesimpulan penulis: salah satu faktor pencetus seseorang melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga, adalah menyaksikan kekerasan orang tua saat masih kanak-kanak sehingga berakibat korban bersikap agresif terhadap istri dan anaknya yang tentunya menjadi  resiko tindak kekerasan seorang suami dalam rumah tangga.

Oleh karena itu sebaiknya orang tua yang sedang terlibat pertengkaran antara suami-istri agar tidak melibatkan anak. Dan tidak melakukan pertengkaran di depan anak-anak karena menimbulkan dampak buruk bagi perkembangan kepribadian anak.

Anak-anak yang pernah mengalami tindak kekerasan agar diberi pendampingan bantuan moril dari orang terdekat seperti keluarga, teman atau seorang tenaga ahli seperti seorang psikolog supaya anak bisa tumbuh menjadi orang yang lebih percaya diri.

Sangat disarankan kepada masyarakat yang melihat anak korban kekerasan dalam rumah tangga agar tidak mengejek atau bertindak memojokkan yang mengakibatkan mereka bersikap tertutup. Sangat diperlukan dukungan dan bantuan moril dari masyarakat, keluarga terdekat, teman maupun seorang psikolog kepada anak yang pernah mengalami atau menyaksikan kekerasan dalam rumah. Sehingga dapat mengurangi potensi untuk menjadi pelaku KDRT yang akan datang.

Sumber foto: http://sinarharapan.net/2016/05/three-end-program-unggulan-kppa/
Sumber foto: http://sinarharapan.net/2016/05/three-end-program-unggulan-kppa/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun