Nama Matryoshka berasal dari nama Matryona, dia adalah sosok wanita cantik yang sangat populer di Negeri Beruang  ini. Nama itu juga menjadi nama umum wanita-wanita Rusia, mungkin seperti nama Endang di Indonesia. Serapan dari istilah latin 'mater' yang berarti Ibu, makna boneka ini makin memperdalam makna Matryoshka. Meski sudah menjadi suvenir yang sifatnya massal, hingga sekarang Matryoshka tetap menjadi boneka kayu buatan tangan.
Biasanya, boneka terkecil yang ukurannya sebesar ibu jari dan boneka berikutnya naik sekitar dua centimeter dan lebih gemuk . Boneka paling besar setinggi lengan orang dewasa. Begitu selanjutnya sampai seluruh boneka bisa masuk semua di boneka yang paling besar. Keluarga Matryoshka terbesar yang pernah di buat di Rusia sebanyak  72 buah.
Bagi yang suka melukis sendiri ada pula boneka Matryoshka yang dijual kosongan tanpa lukisan sama sekali. Ada beberapa teman yang sengaja membeli boneka kayu ini tanpa lukisan sama sekali dengan harapan sampai di tanah air anaknya yang akan melukis sendiri badan dan wajah boneka kayu khas Rusia ini.
Menurut Wikipedia, pada akhir abad 19 di Rusia, seorang pelukis bernama Sergey Malyutin membuat sebuah sketsa matryoshka dan meminta bantuan Vasiliy Zvyozdochkin, seorang pengrajin kayu untuk membuat Matryoshka. Malyutin kemudian mengecat boneka tersebut menjadi sosok gadis manis yang menggunakan pakaian tradisional Rusia lengkap dengan kerudungnya dan pernak pernik khas lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H