Mohon tunggu...
Chairunnisa Ilmi
Chairunnisa Ilmi Mohon Tunggu... Freelancer - An Ambivert

Mahasiswa jurusan Antropologi Budaya di ISBI Bandung

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Akankah Masyarakat Memahami Penderitaan Korban Pelecehan Seksual?

20 Juni 2021   18:43 Diperbarui: 20 Juni 2021   18:50 429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber ilustrasi news.detik.com

Untuk mengedukasi masyarat tentang tindak pelecehan perempuan dalam ruang lingkup kesetaraan gender, telah banyak platform yang mengedukasi. Dari mulai lingkup media sosial, acara komunitas perempuan, hingga blog dengan bacaan yang segar di internet.

Adapun akun media sosial yang mengedukasi masyarakat tentang perlawanan terhadap patrirkis diantaranya adalah @empuanid, @perempuan.merdeka, dan @indonesiafeminis. Setiap postingan mereka mengangkat isu-isu perempuan untuk melawan ketidakadilan gender dan membangkitkan perempuan agar berdaya di tengah-tengah permasalahan ketimpangan gender. Konten disajikan secara kreatif agar menarik untuk dibaca masyarakta luas. 

Ilustrasi aksi Woman Support Woman (DOKPRI)
Ilustrasi aksi Woman Support Woman (DOKPRI)
Di media tersebut, kawan-kawan perempuan terutama penyintas tindak pelecehan dan kekerasan seksual akan merasa lebih tentram karena menemukan orang-orang yang mengerti dan paham dengan apa yang mereka alami. Banyak penyintas telah berani speak-up dan menginspirasi orang lain untuk berdaya. Hal ini akan sangat baik untuk mereka yang baru saja atau telah mengalami tindak pelecehan seksual.

Sudah seharusnya masyarakat kita sadar bahwa hal-hal mengerikan yagn terjadi atas ketimpangan gender ini mudah sekali menimpa kita atau orang-orang terdekat kita.  Yang bisa kita lakukan adalah mengedukasi sebaik mungkin dan menjaga orang-orang terdekat kita agar bisa menghindari atau bangkit dari permasalahan ketimpangan gender, khususnya pelecehan seksual ini.

Sekali lagi, jangan pernah menyalahkan korban atas pelecehan seksual yang ia terima.

Bantu orang lain mengerti bagaimana seharusnya bersikap pada korban pelecehan seksual lewat membagikan tulisan ini ya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun