Mohon tunggu...
Asih Rangkat
Asih Rangkat Mohon Tunggu... lainnya -

Mewujudkan lamunan dalam tulisan...\r\n

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[ECR#4] Asaku dalam Dilema

5 Juli 2012   04:24 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:17 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Mbak Asih!!! Ini aku bawakan duren!!!”

Keduanya berbalik melihat kedatangan Acik yang  menenteng empat biji durian. Keinginan menjawab pertanyaan Firman akhirnya terhenti dan hanya mengendap dalam benak Asih. Ekspresi Acik saat melihat Firman membuat Asih bimbang. Haruskah dia jujur atau membiarkan saja kesalahpahaman ini terus berlanjut? Jika ada Acik di dalamnya mungkin lebih baik dia mendiamkan saja masalah ini. Asih tidak tega menyakiti perasaan adiknya itu.

( Bersambung)

Kisah sebelumnya :

Terluka oleh Jarak dan Waktu Pemilik Hatiku Karena Kami Memiliki Ayah Merenda Ilalang Kering Ilalang dan Cintaku Belaian Embun Pagi Getar Suara Hati Dalam Bayangan Embun

Bunga Marginata

Hempasan Rasa Bimbang

Desa Rangkat menawarkan kesederhanaan dan cinta untuk anda

Ingin bergabung? silahkan klik  logo  di bawah ini..

sumber gambar disini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun