Mohon tunggu...
asidodewo
asidodewo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Daerah Sumedang program studi Industri Pariwisata

Saya adalah mahasiswa aktif di Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Daerah Sumedang program studi Industri Pariwisata

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perbedaan Bisnis Jannatu Kafe dan Bumi Kafe dalam bersaing di Sumedang

17 Desember 2024   23:54 Diperbarui: 18 Desember 2024   00:18 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wawancara dengan pemilik Bumi Kafe dan Kost, 2024

Jannatu aktif di media sosial dan sering membuat promo menarik, sedangkan Bumi Kafe mengandalkan event offline namun masih kurang efektif.

5. People

Pengunjung yang datang ke Jannatu tertarik pada promosi dan potongan harga yang diberikan, sedangkan pengunjung yang datang ke Bumi Kafe adalah pengunjung yang melakukan repeat order atau berkunjung kembali.

6. Process

Kedua kafe ini menggunakan proses pelayanan yang berpusat pada kenyamanan konsumen. Kedua kafe ini ingin memberikan pengalaman yang menarik bagi konsumen mereka.

7. Physical Evidence

Secara garis besar kedua kafe memiliki keunggulan fasilitas yang lengkap. Akan tetapi, Bumi Kafe lebih unggul karena menyediakan meeting room yang dapat menampung hingga 70 orang lengkap dengan proyektor dan layar tancapnya.

Wawancara dengan pemilik Bumi Kafe dan Kost, 2024
Wawancara dengan pemilik Bumi Kafe dan Kost, 2024

Dilihat dari hasil analisis 7P diatas kita dapat memastikan bahwa kedua kafe ini adalah kafe yang berkualitas dan berprioritas pada kepuasan dan pengalaman konsumen, hanya tentu saja masing-masing memiliki poin plus dan minusnya masing-masing. Kelebihan yang kedua kafe ini miliki tentu menjadi nilai jual pada masyarakat, khususnya di daerah Sumedang dan pastinya dengan kelebihan dan kekurangan itu masyarakat menjadi mempunyai pilihan lebih luas untuk berkunjung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun