Mukhib merasa bangga dengan apa yang diperolehnya. "Latihan keras kemarin-kemarin terbayar sudah dengan hasil ini" katanya.
Pebalap berusia 27 tahun itu sangat berterima kasih, pertamanya buat negara, pelatih, istri dan anaknya yang kini masih di dalam kandungan.
Adalah peraih perak Shengshan Chian mengaku senang dengan sirkuit trek Khebun Park Subang.
"Mirip trek kelas kejuaraan dunia" jelasnya.
Sedang pebalap tuan rumah lainnya, Popo Ariyo Sejati, sebetulnya ia mencatatkan waktu terbaiknya dalam "seeding run", tapi sial pebalap asal kota Malang itu mengalami kecelakaan saat turun di final run dan tidak finish!
Sementara menurut Ketum PB ISSI Raja Sapta Oktohari, hasil dua emas serta satu perunggu itu adalah awal yang baik bagi Indonesia sebagai tuan rumah perhelatan Asian Games.
"Pembukaan yang baik, namun kita masih jauh dari finish...semoga hasil ini menjadi motivasi pada atlit yang lain" kata Okta.
Tiara, Mukhib, Okto dan Nining pun lantas mendapat telepon dari bapak Presiden Joko Widodo yang memberikan ucapan selamat atas mereka yang menggaet medali emas dan perunggu di balap sepeda nomor downhill.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H