Penggunaan AI dalam pendidikan harus diawasi secara ketat untuk memastikan bahwa teknologi ini benar-benar bermanfaat dan tidak merugikan. Evaluasi berkala diperlukan untuk menilai dampak penggunaan AI terhadap kualitas pembelajaran.
Kesimpulan
Era AI membawa peluang besar untuk meningkatkan pendidikan, tetapi juga menimbulkan risiko dekadensi. Ketergantungan pada teknologi, penurunan interaksi manusiawi, komodifikasi pendidikan, kesenjangan digital, dan isu etika adalah tantangan nyata yang harus dihadapi. Dalam tinjauan disiplin teknologi pendidikan, AI harus dimanfaatkan secara bijaksana untuk mendukung pembelajaran yang lebih manusiawi, adil, dan bermakna.
Melalui pendekatan yang holistik, disiplin teknologi pendidikan dapat menjadi panduan untuk mengintegrasikan AI dalam pendidikan tanpa kehilangan esensi pembelajaran sejati. Dengan demikian, era AI bukanlah ancaman, melainkan peluang untuk merevolusi pendidikan menuju masa depan yang lebih baik.
Referensi :
1. Chen, X., Zou, D., Cheng, G., & Xie, H. (2023). Artificial intelligence in education: A review of current applications and future trends. Computers and Education: Artificial Intelligence, 4(1), 100095.Â
2. Luckin, R. (2022). Enhancing learning and teaching with AI: A collaborative approach. Routledge.
3. Selwyn, N. (2023). The impact of AI on education: Opportunities, risks, and ethical considerations. Learning, Media and Technology, 48(2), 115-130.Â
4. Singh, V., & Thurman, A. (2023). AI in education: Addressing ethical dilemmas and promoting equity. Journal of Educational Technology & Society, 26(3), 123-135.
5. UNESCO. (2023). AI and education: A guide for policy makers. UNESCO Publishing. Retrieved from https://unesdoc.unesco.org/
6. Zawacki-Richter, O., MarÃn, V. I., Bond, M., & Gouverneur, F. (2022). Systematic review of research on artificial intelligence applications in higher education: Insights from machine learning and deep learning. International Journal of Educational Technology in Higher Education, 19(1), 1-27.Â