Mohon tunggu...
Mochammad Ashabul Yamin
Mochammad Ashabul Yamin Mohon Tunggu... Lainnya - Doktoral Teknologi Pendidikan (UNESA)

Media Tafaqquh

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dekadensi Pendidikan di Era Gempuran AI dalam Tinjauan Disiplin Ilmu Teknologi Pendidikan

2 Januari 2025   14:22 Diperbarui: 2 Januari 2025   15:19 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Oleh : Mochammad Ashabul Yamin, M.Pd, M,Ag

Mahasiswa Doktoral Teknologi Pendidikan

FIP UNESA

Pendidikan adalah fondasi pembangunan peradaban manusia. Dalam era modern, teknologi memainkan peran penting dalam transformasi pendidikan. Salah satu inovasi teknologi yang paling menonjol adalah kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), yang menawarkan berbagai peluang dan tantangan baru. Namun, seiring dengan kemajuan AI, muncul fenomena yang dapat disebut sebagai dekadensi pendidikan. Dalam konteks ini, dekadensi tidak hanya berarti penurunan kualitas pendidikan, tetapi juga pergeseran nilai-nilai, pola pikir, dan praktik pendidikan yang bertentangan dengan esensi pembelajaran sejati. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana dekadensi pendidikan terjadi di era AI dan bagaimana disiplin ilmu teknologi pendidikan dapat memberikan solusi.

Dekadensi Pendidikan di Era AI

Era AI membawa berbagai perubahan signifikan dalam dunia pendidikan. Sistem pembelajaran berbasis AI, seperti chatbot, aplikasi adaptif, dan analitik data, memungkinkan pembelajaran lebih personal dan efisien. Namun, ada beberapa aspek yang menjadi tantangan besar, seperti:

1. Ketergantungan pada Teknologi

Kemajuan AI membuat siswa dan pendidik bergantung pada perangkat teknologi. Ketergantungan ini sering kali menyebabkan lemahnya kemampuan berpikir kritis, analitis, dan kreatif karena siswa cenderung menerima informasi dari AI tanpa proses refleksi mendalam.

2. Penurunan Interaksi Manusiawi

Kehadiran teknologi AI mengurangi interaksi manusia dalam proses pembelajaran. Hubungan antara guru dan siswa, yang penting untuk pembentukan nilai dan karakter, menjadi tereduksi. AI tidak dapat menggantikan peran guru sebagai pembimbing moral dan inspirasi.

3. Komodifikasi Pendidikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun