Mohon tunggu...
Ahmad Surya Fajar Siregar
Ahmad Surya Fajar Siregar Mohon Tunggu... Mahasiswa - ASFS Channel

Saya mahasiswa IAIDU ASAHAN yang berusaha berbuat sebisa saya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendidikan Agama dan Pendidikan Karakter

10 Januari 2023   22:10 Diperbarui: 10 Januari 2023   22:15 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Secara terminologis, para ahli mendefinisikan karakter dengan redaksi yang berbeda-beda yakni :

Endang Sumantri menyatakan, karakter ialah suatu kualitas positif yang dimiliki seseorang sehingga membuatnya menarik dan atraktif, seseorang yang unusual atau memiliki kepribadian eksentrik." 

Doni Koesoema memahami karakter sama dengan kepribadian, yaitu ciri atau karakteristik, atau gaya, atau sifat khas dari diri seseorang yang bersumber dari bentukan-bentukan yang diterima dari lingkungan, misalnya keluarga pada masa kecil.

Pendidikan karakter merupakan pendidikan ihwal karakter, atau pendidikan yang mengajarkan hakikat karakter dalam ketiga ranah, yaitu cipta, rasa, dan karsa. 

B. Problematika dan pemberdayaan pendidikan Islam 

Problematika Pendidikan Agama Islam adalah permasalahan- permasalahan, persoalan-persoalan, kesenjangan-kesenjangan yang menjadi halangan yang ada dalam sebuah proses Pendidikan Agama Islam baik sebagai sebuah disiplin ilmu, Institusi ataupun jalan hidup, yang menjadi sebuah tantangan bagi setiap manusia muslim untuk mencari solusinya.

Problematika Pendidikan Agama Islam tidak bisa terlepas dari ruang lingkup pendidikan itu sendiri. Ruang lingkup pendidikan ada tiga yaitu sekolah, rumah dan lingkungan. Disetiap ruang lingkup pendidikan pasti ada problematikanya masing-masing dan berpengaruh terhadap proses pendidikan diruang lingkup lainnya. 

 Semua problematika di setiap ruang lingkup harus dicari solusinya agar setiap proses Pendidikan Agama Islam di setiap ruang lingkupnya bisa berjalan maksiamal dan saling beriringan, apabila hanya satu ruang lingkup saja yang menjadi pembahasan dan dicari solusinya maka prosen Pendidikan Agama Islam di ruanng lingkup yang lain akan kurang maksimal.

Ini semua adalah tugas setiap individu muslim khususnya yang berkecimpung di dunia Pendidikan Agama Islam baik di sebuah institusi ataupun dilingkungan masyarakatnya. Berarti apabila dilihat dari aspek ruang lingkup pendidikan, problematika Pendidikan Agama Islam terbagi menjadi tiga, problematika Pendidikan Agama Islam di sekolah, problematika Pendidikan Agama Islam dirumah dan problematika Pendidikan Agama Islam di lingkungan masyarakat.

C. Manajemen pembelajaran dan manajemen kelembagaan 

1. Manajemen Pembelajaran 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun