Mohon tunggu...
Asep Sumpena
Asep Sumpena Mohon Tunggu... Auditor - Suka mengamati

Suka hal-hal sederhana yang bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

[Fiksi Fantasi] Akhir Kisah BUMN

17 September 2014   16:29 Diperbarui: 16 Juli 2015   23:15 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat di bawa ke luar ruangan dan diarahkan ke sinar mentari (Surya), kristal berubah menjadi keunguan, temperatur normal dan menghasilkan tegangan listrik yang cukup tinggi (Tanaga).

Kami berpandangan takjub, kami telah mengukir sejarah baru, sumber energi terbarukan telah ditemukan di Indonesia. Berasal dari situs arkeologi di Kampung Kaler kaki Gunung Haruman.

***

Indonesia tahun 2020, kami berdiri di ketinggian The Indonesia Tower, bangunan tertinggi sedunia. Negara super power penyelamat dunia, negara adikuasa yang membuat dunia bersih dari polusi dan melepas ketergantungan akan bahan bakar fosil.

Malam mulai datang namun langit rasanya masih biru cerah, karena cakrawala sangat bersih. Di bawah tower, nampak bangunan, kendaraan, jalan bermandikan sinar cahaya lampu yang semarak yang dihasilkan oleh energi murah dari sinar matahari dan teknologi baterei yang murah dan efisien.

Sampai saat ini, para peneliti masih belum bisa memecahkan misteri temuan dari berbagai zaman yang berkumpul jadi satu di situs Kampung Kaler. Namun perlahan tapi pasti beberapa BUMN Indonesia seperti PLN, Pertamina, PGN…sudah tidak ada lagi dalam wujud perusahaan bahkan namanya sudah menghilang di berita media dan Koran, dan bahkan dari benak orang, karena mereka sudah berakhir.

***

Catatan: Kisah pertemanan Asep, Dadang dan Ayut (almarhum) adalah nyata. Makam Eyang Bagus dan komplek makam tua di kampung Kaler juga nyata. Sedangkan kisah lainnya adalah imajinasi semata.

***

NB :

Untuk membaca karya peserta lain silahkan menuju akun Fiksiana Community dengan judul : Inilah Hasil Karya Peserta Event Fiksi Fantasi.

Silahkan bergabung di group FB Fiksiana Community

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun