Mohon tunggu...
Asep S Solikhin
Asep S Solikhin Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Guru Hoby menulis "khoirunnasi anfa'uhum linnas"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bagaimana Menentukan Tindak Lanjut Ketercapaian Pembelajaran?

24 April 2023   14:41 Diperbarui: 24 April 2023   14:42 3817
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: olehan canva.com

Asesmen Sumatif

Asesmen sumatif adalah asesmen yang dilakukan untuk memastikan ketercapaian keseluruhan tujuan pembelajaran. Asesmen sumatif dilakukan pada akhir proses pembelajaran atau dapat juga dilakukan sekaligus untuk dua atau lebih tujuan pembelajaran, sesuai dengan pertimbangan guru dan kebijakan satuan pendidikan.

Asesmen sumatif menjadi bagian dari perhitungan penilaian di akhir semester, akhir tahun ajaran, dan/atau akhir jenjang. Asesmen sumatif bertujuan untuk menilai pencapaian tujuan pembelajaran sebagai dasar penentuan kenaikan kelas dan atau kelulusan peserta didik.

Asesmen sumatif bisa dilakukan dengan cara membandingkan pencapaian hasil belajar peserta didik dengan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran yang sudah ditentukan.

Malpraktik kedua dari ilustrasi di atas adalah:

Guru belum melakukan remedial yang tepat. Remedial yang dilakukan hanya sekedar tes ulang yang dilakukan tanpa tindak lanjut

Tindak lanjut dari hasil asesmen adalah remedial. Akan tetapi bagaimana konsep remedial yang benar? Konsep remedial yang hanya merupakan pengulangan tes dengan menurunkan tingkat kesulitan soal atau memunculkan soal yang sama adalah merupakan bentuk malpratik dalam menindaklanjuti ketercapaian tujuan pembelajaran peserta didik.

Jika konsep remedial dimaknai demikian, maka guru dan peserta didik akan tidak lagi fokus pada kompetensi yang harus dikuasai, melainkan hanya akan fokus pada angka-angka semu KKM yang belum tentu mencerminkan kompetensi demi sebuah asumsi ketuntasan materi.

Bentuk remedial yang lebih tepat adalah dengan melakukan modifikasi pembelajaran. Misalnya guru bisa melakukan sesi pendalaman materi atau pendampingan secara individual bagi peserta didik yang belum tuntas dalam mencapai kriteria tujuan pembelajaran. Sehingga kegiatan remedial pun dapat menghasilkan data yang komprehensif mengenai perkembangan peserta didik.

Kegiatan remedial tidak hanya berfungsi sebagai mengukur keberhasilan peserta didik, melainkan juga dapat digunakan oleh guru untuk merefleksikan kriteria ketercapaian yang sudah dibuat sebelumnya. Apakah kriteria tersebut sudah sesuai dengan kompetensi peserta didik atau belum.

.....

Nah...yang mungkin lebih tepat dilakukan oleh sang guru dalam ilustrasi pembelajaran di atas adalah sang guru bisa memberi kesempatan kepada peserta didik untuk berkolaborasi dengan teman sekelasnya untuk mengerjakan soal latihan. Sang guru bisa memberikan juga kesempatan kepada peserta didik untuk berdiskusi dengan teman sekelasnya atau memgadakan sesi tanya jawab di akhir pembelajaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun