Mohon tunggu...
asep safari
asep safari Mohon Tunggu... Lainnya - Karyawan swasta dan Pelajar

Saya adalah seoranga karyawan swasta di perusahaan tekstil dengan posisi sebagai "sample fabric analyze" dan saya juga seorang mahasiswa tingkat akhir di Universitas Teknologi Digital.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengaruh Pelatihan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan di PT Indo Pacific

22 Mei 2024   21:23 Diperbarui: 22 Mei 2024   21:40 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen sumber daya manusia (human resource management) adalah suatu kegiatan pengelolaan yang meliputi pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa bagi manusia sebagai individu anggota organisasi atau perusahaan bisnis. Dalam rangka persaingan bisnis saat ini perusahaan harus memiliki sumber daya yang tangguh. Sumber daya manusia merupakan satu-satunya sumber daya yang memiliki akal perasaan, keinginan, keterampilan, pengetahuan, dorongan, daya dan karya (rasio, rasa, dan karsa). Semua potensi SDM tersebut berpengaruh terhadap upaya organisasi dalam mencapai tujuan. Betapapun majunya teknologi, perkembangan informasi, tesedianya modal dan memadainya bahan, jika tanpa bantuan SDM yang berkualitas maka akan sulit bagi perusahaan untuk mencapai tujuan nya (DR.Edy, Soetrisno, 2009).

Untuk mendapatkan SDM yang mumpuni maka bagian manajemen sumber daya manusia yang ada di perusahaan harus menerapkan sistem yang tepat dan efektif. Adapun fungsi manajemen sumber daya manusia yang dimaksud adalah sebagai berikut: Perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, kedisiplinan dan pemberhentian. Manajemen adalah proses pengorganisasian, pengaturan, pengelolaan SDM, sampai dengan pengendalian agar bisa mencapai tujuan dari suatu kegiatan. Manajemen bisa membuat bisnis menjadi lebih berkembang karena dijalankan secara struktural dan prosedural.

Pengertian Pelatihan

Dasarnya tujuan pelatihan yaitu ingin mengembangkan karyawan untuk terampil, terdidik dan terlatih secara professional dan siap pakai dalam bidangnya masing-masing. Pelatihan berhubungan dengan menambah pengetahuan keterampilan dan kecakapan untuk melakukan pekerjaan tertentu. Dalam proses pelatihan, kinerja yang kurang baik harus bisa dibenahi dengan sedemikian rupa hingga bisa menjadi lebih baik lagi. Secara garis besarnya pelatihan merupakan suatu usaha untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta kemampuan karyawan agar dapat melaksanakan suatu tugas atau pekerjaan yang dibebankan kepadanya secara efektif dan efisien (Dio Lavarino & Wiyli Yustanti, 2016). Pelatihan adalah fungsi operasional kedua dari manajemen personalia. Pelatihan karyawan perlu dilakukan secara terencana dan berkesinambungan. Mengingat pentingnya pelatihan, maka seorang manajer harus dapat mengembangkan program pelatihan yang efektif. Terdapat beberapa proses atau kegiatan yang harus dilakukan dalam upaya mengembangkan program pelatihan yang efektif ini menurut (Marihot, Tua, Efendi, 2002a) yaitu:

1. Menganalisa kebutuhan pelatihan organisasi.

2. Menentukan sasaran dan materi program pelatihan.

3. Menentukan metode pelatihan dan prinsip-prinsip belajar yang digunakan.

4. Mengevaluasi program pelatihan.

Terdapat banyak pendekatan untuk pelatihan. Jenis-jenis pelatihan yang dapat diselenggarakan di dalam organisasi menurut (Henry Simamora, 2004;278) yaitu:

1. Pelatihan keahlian, Merupakan pelatihan yang sering dijumpai di dalam organisasi. Kriteria penilaian pelatihan juga berdasarkan pada sasaran yang diidentifikasi melalui penilaian yang jeli.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun