Huruf-huruf penuh harapan ini tak lain adalah Al-Qur'an, sumber pedoman hidup yang membawa manusia menuju kebaikan.Â
Pernyataan ini mengingatkan kita bahwa, sebagai manusia, jiwa dan raga kita harus selalu hidup, bergairah, dan penuh semangat.Â
Kehidupan yang baik membutuhkan doa yang tulus dan usaha yang sungguh-sungguh.Â
Dengan menggabungkan keduanya, kita dapat menemukan jalan yang membawa kebahagiaan, baik di dunia maupun di akhirat.
Coba perhatikan, kenapa surat Al-Baqarah dalam Al-Qur'an dimulai dengan rangkaian huruf alif laam mim. Dalam Tafsir Al-Misbah, Quraish Shihab menjelaskan bahwa menurut makhraj huruf, masing-masing huruf ini memiliki tempat keluarnya yang unik.Â
Huruf alif berasal dari tenggorokan, yang melambangkan awal atau permulaan (lahir).Â
Huruf lam keluar dari tengah mulut, dengan posisi lidah menempel pada langit-langit (hidup di dunia).Â
Sementara itu, huruf mim diucapkan dari ujung mulut, dengan mempertemukan bibir atas dan bibir bawah (akhir hayat).Â
Ketiga huruf ini, meskipun sederhana, memiliki makna yang mendalam dan misteri yang hanya diketahui oleh Allah Swt.
Dengan demikian, Al-Qur'an menggambarkan siklus kehidupan manusia secara utuh, dimulai dari lahir, menjalani hidup, hingga berakhir dengan kematian.Â
Jika seseorang menginginkan kehidupan yang baik dan bahagia, dari awal kelahirannya hingga akhir hayatnya, maka ia harus menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman.Â