Mohon tunggu...
Asep Nurfajri
Asep Nurfajri Mohon Tunggu... Seniman - "Aku adalah sebuah ilusi dalam fikiranmu yang mana engkau sendiri tak tau siapa aku"

Kusampaikan suatu pesan melalui serpihan celoteh dan sajakku

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sajak Rindu #6 (Bisik Kenangan di Desa Seberang)

15 Mei 2022   18:02 Diperbarui: 15 Mei 2022   18:08 655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah nantian debur rindu mengombak

Akhirnya debar pulang undur melipat jarak

Untuk sementara disejengkal jemu waktu

Pada sela bisik yang tak bisa diganggu

Bising deru suara mesin yang dinyalakan

Beradu dengan ingat yang baru saja dikirimkan

Oleh awan-awan putih yang berkeliaran

Sembari kepiawaian tangis bersaut nyanyian

Melangakah dalam pijar arah yang terengah-engah

Menuju lorong pasti yang masih tertatah-tatah

Dibatas kota yang pernah disinggahi

Juga desa yang kerap kali dijadikan pulangnya mimpi

~MD

Kota Solo, 28/10/21

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun