Mohon tunggu...
Asep Nirman
Asep Nirman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UIN SGD Bandung
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Ingin menjadi seorang Penulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tetap Edukasi Santri saat libur Semester,Kemendik At-Taghyir Adakan Webinar Kewanitaan dan Beasiswa LPDP

2 Januari 2024   13:04 Diperbarui: 2 Januari 2024   13:43 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi panitia webinar

1. cara berpikir yang berkembang dimasyarakat selalu merendahkan perempuan

2.Menganggap perempuan lemah, karena itu banyak terjadi kekerasan dengan memandang perempuan sebagai objek kekerasan

3. Cara pandang yang menganggap bahwa Laki-laki lebih tinggi derajatnya dibanding perempuan,"ujarnya

"Kita selalu mengganggap bahwa agama Islam ini bias gender, padahal tidak.

Perempuan memiliki hak di ruang publik. Karena perempuan yang hebat itu lahir dari keluarga yang menghargai perempuan," Sambungnya.

Lanjut kang Abdillah menyimpulkan dari pengalamannya untuk pejuang beasiswa LPDP agar meningkatkan skill bahasa agar berhasil mendapatkan beasiswa LPDP.

"Kepemimpinan dan pengalaman menjadi poin plus untuk mendapatkan beasiswa LPDP. Skill bahasa merupakan hal penting dan sangat fundamental untuk mendapatkan beasiswa LPDP," pungkasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun