Pengaruh DNA dengan pola diet
Meskipun disetbukan diatas mutasi genetik, namun DNA akan tetap sama di sepanjang usia, maka kesalahan pola diet yang tidak cocok dengan gen, akan berefek terhadap tubuh.
Maka, untuk mengetahui lebih mendalam adalah harus mencari tahu profil SNP atau Single Nucleotide Polymorphism atau yang biasa disebut dengan Polimorfisme nukleotida tunggal dengan pemeriksaan analisis genetik SNP, yang mendeteksi polimorfisme dalam gen.
Semuanya akan terjelaskan secara gamblang, pola diet, sensitifitas makanan, risiko penyakit, potensi diri, dengan tes DNA, hal-hal yang berkaitan dengan tes DNA tidak terus menerus berurusan dengan segala hal yang medis.
Tes dna kini terasa lebih mudah dan menyenangkan, maka dalam waktu 18 hari, kita akan lebih mengetahui apa yang ada dalam diri kita, termasuk bakat dalam diri, dari sana kita bisa rencanakan masa ggdepan lebih terarah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H