Mohon tunggu...
Aryo Hakim
Aryo Hakim Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya adalah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta, prodi Komunikasi Penyiaran Islam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Mewajibkan Berbuat Ma'ruf dan Mencegah Perbuatan Munkar dalam Islam

5 Juli 2024   07:26 Diperbarui: 2 Agustus 2024   19:34 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setiap orang yang beragama Islam harus memahami dan menerapkan dua konsep penting: kewajiban untuk berbuat ma'ruf dan kewajiban untuk mencegah perbuatan munkar. munkar adalah perbuatan buruk yang ditolak oleh masyarakat, sementara ma'ruf adalah perbuatan baik yang diterima oleh masyarakat. Agama Islam mengajarkan pengikutnya untuk mengetahui dan membedakan antara yang baik dan yang buruk. Selain itu, dakwah juga digunakan sebagai cara untuk mendorong orang untuk melakukan yang baik dan menghindari yang buruk.

Keagamaan adalah bagian penting dari dakwah, karena membantu orang mengenal yang baik dan yang buruk. Surat Ali-Imran ayat 104 menekankan betapa pentingnya bagi umat Islam untuk mendorong kebajikan, menyuruh yang baik, dan mencegah yang buruk. Dan para ulama percaya bahwa dakwah ini dapat dilakukan oleh kelompok masyarakat tertentu yang memiliki pengetahuan dan kemampuan yang cukup. 

Dalam tafsirnya, Sayyid Quthub mengatakan bahwa ada dua kelompok dalam masyarakat Islam yang diperlukan. Yang pertama mengajak kebajikan, sedangkan yang kedua memiliki kekuatan untuk memerintah dan melarang. Dan seperti kenyataannya, seorang dai harus memenuhi persyaratan tertentu, seperti memahami Al-Qur'an dan Sunnah, memahami keadaan sosial, menguasai bahasa, dan memahami berbagai agama dan kepercayaan yang terkait di masyarakat luas. 

Oleh karena itu, dakwah dapat efektif jika dilakukan oleh umat Islam yang memahami hukum dan hikmah agama. Karena Allah SWT mewajibkan umat Islam bersatu untuk melakukan amar ma'ruf nahi munkar agar masyarakat menjadi harmonis dan berkeadilan. Selain itu, Rasulullah SAW juga menekankan betapa pentingnya mengubah kesalahan dengan tangan, lisan, atau hati, sesuai dengan kemampuan setiap orang. Jadi, umat Islam diharapkan dapat melaksanakan amar ma'ruf nahi munkar dengan baik melalui dakwah yang aktif dan efektif.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun