Mohon tunggu...
Arya Hudaraja
Arya Hudaraja Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger

Blogger semangat

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Kenapa Pornografi Sering Tren di Twitter?

2 Agustus 2020   21:16 Diperbarui: 6 Agustus 2020   19:24 1657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Kenapa pornografi sering tren di Twitter? Jawabannya, karena algoritma pencarian kamu adalah konten-konten yang berbau porno. Fix!

Saya pernah memiliki 3 akun Twitter, dari 3 akun itu saya bedakan jenis pencarian. Satu tentang berita dan informasi, satu untuk lihat meme dan hewan lucu, dan satunya lihat hal-hal yang agak negatif.

Dari pencarian yang saya lakukan itu, saya menyimpulkan beberapa hal di bawah ini.

Twitter Punya Algoritma

Singkatnya: apapun yang sering kamu kunjungi, pasti akan dimunculkan kembali oleh Twitter. Sama kayak Youtube, meski kamu enggak subscribe, like, atau komentar sekalipun, kalau suatu channel sering kamu tonton, tentu video sejenis akan terus muncul di beranda.

Jadi, jangan salahkan Twitter, kok menampilkan hal-hal yang porno dan jelek. Tapi sadar diri dulu aja. Apalagi, setting tren twitter kamu tidak standar. Atau dengan kata lain, "Tren yang kamu banget.."

Jadi jelas, algoritma Twitter bakalan merekomendasikan kamu konten-konten yang sering kamu lihat dan kamu klik.

Tren itu Tentang Angka

Mungkin, ada standar tertentu yang ada di database pusat Twitter sebagai syarat trending-nya sesuatu. Mungkin berapa ribu tweet dalam jangka waktu tertentu.

Setelah memenuhi standar, tren-tren itu tidak langsung di-publish menyeluruh di Twitter, akan tetapi dipilah secara negara. Setelah itu juga direkomendasikan pada orang-orang yang tertarik pada tren itu.

Maka tidak heran, jika satu akun dengan akun lain urutan trennya beda.

Jujur Saja, Pornografi itu Ada

Pemerintah Indonesia memang sudah memblokir situs pornografi di internet jalur Indonesia. Ya seperti itulah, maka tidak heran jika pakai jalur Indonesia, situs pornografi tidak bisa diakses. Namun, banyak orang yang menyediakan VPN. (Jangan sekali-kali dicoba!)

Berbeda dengan Facebook yang memiliki sistem AI (Artificial Intelligence) yang bisa baca gambar pornografi dan video pornografi sehingga secara otomatis terblokir. Di Twitter, kamu konten-konten pornografi tidaklah terblokir.

Maka tidak heran, hal-hal yang berbau nafsu dan pornografi, bisa mencapai standar tren di Twitter sehingga muncul di pencarian tren kamu.

Maka, jika twitter tidak dipakai dengan bijak, bahayanya luar biasa.

Ada banyak akun-akun yang sengaja jual konten seperti itu. JIka hal ini tidak diwaspadai, bisa rusak nasib generasi mendatang.

Jenis Tren yang Tidak Terbendung

Dalam kondisi "Viralnya kebangetan", sebuah tweet bisa serempak trending di segala akun. Sebab, angkanya terlalu banyak. Sehingga, algoritma twitter mau nggak mau harus nampilin itu gara-gara twitnya sudah puluhan atau ratusan ribu.

Namun tetap terhitung berdasarkan negara. Jika trend twitter jenis Korea bisa sampai tembus ratusan ribu atau jutaan dalam jangka waktu tertentu, maka otomatis hal itu akan ditampilkan. Mau nggak mau, kamu suka ataupun nggak suka.

Jadi, jika viralnya tidak terlalu, atau biasa saja, jangan berharap tampil di beranda pencarian twitter semua orang.

Di Twitter itu: Trend sesuai dengan penggunanya.

Pornografi : Memang Bahasan Menarik

Siapa yang memungkiri, jika hal-hal yang berbau pornografi menarik bagi banyak orang. Buktinya, sampai ada puluhan ribu tweet tentang Open BO, Open VCS, dan hal-hal yang sejenisnya.

Orang-orang dengan otak piktor (pikiran kotor) dan omes (otaknya mesum) yang kurang kerjaan, rata-rata suka memviralkan hal-hal yang berbau pornografi. Bahkan, trend yang tidak porn0, bisa mereka hubungkan dengan hal-hal yang p0rno.

Terutama akun tanpa foto profil, pengikut nggak jelas, yang diikuti juga nggak jelas. Udah deh, banyak akun-akun semacam itu yang gabut terus tweet nggak jelas dengan tujuan berkontribusi memviralkan sesuatu.

Twitter dan Pemasukan Kantong Netizen

Tidak sedikit netizen yang ingin cari uang di Twitter. Bukan dengan jual produk, akan tetapi jadi buzzer, jadi tukang kompor (baca: provokator), menipu seseorang, dan tentunya jual diri.

Kenapa kata yang berbau porno bisa sempat viral, sebab banyak orang yang jual jasa dengan viralnya konten porn0. Mereka jual gambar diri (Video Call S3x) kepada orang-orang yang membutuhkan.

Agar mereka laku, ya syaratnya banyak orang yang menjangkau tweet mereka. Caranya biar banyak yang menjangkau gimana?

Ya buat trending jawabannya.

Jaga Diri Jaga Keluarga

"Jaga diri dan keluargamu dari api provokasi dan konten negatif Twitter."

Tidak usah naif menyangkal kalau di Twitter tidak ada konten pornografi. Banyak, anggap saja sama banyaknya di Google.

Yang harus kamu lakukan adalah menjaga diri dan menjaga keluarga kamu. Kalau punya adik, ya minimal awasi. Jangan biarkan punya twitter sebelum otaknya siap, mentalnya dewasa, dan orientasinya luas.

Intinya: twitter bisa jadi lahan belajar. Tapi juga bisa jadi lahan kehancuran. Maka, yuks sama-sama menjaga diri...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun