Kebersamaan dan interaksi bersama anak laki-laki ini sangat membantu sang anak laki-laki untuk belajar menghormati sosok feminim seorang perempuan sehingga pada waktunya ia akan menghormati istrinya dan dapat hidup harmoni dan langgeng dengan istrinya.
Untuk itu Bapak/Ibu sekalian yang memiliki anak laki-laki dan perempuan mohon memperhatikan pentingnya untuk hadir dalam kehidupan anak-anak kita, papa jangan fokus ke anak laki-laki saja, ingat anak perempuanmu memerlukan kehadiranmu.
Begitu juga mama jangan hanya asyik dengan anak perempuannya saja yang bisa diajak shopping atau ke salon, tetapi ingat anak laki-lakimu memerlukan sosokmu agar ia dapat memahami cara memilih istri yang tepat dan juga tahu bagaimana menghormati istrinya dengan harmoni dan bahagia.
Walau hasil temuan jurnal ini tidak dapat digeneralisasikan, namun penulis melihat orang-orang di sekitar yang penulis kenal telah banyak mengalami kegagalan dalam pernikahan dan ternyata sesuai dengan temuan jurnal ini.
Dan bahkan ada kolega penulis yang dapat hidup harmoni bersama keluarganya walau papa mamanya bercerai, namun karena kolega penulis ini seorang laki-laki dan ia dekat sama sosok mamanya, maka ia dapat bertahan dalam keharmonian bersama keluarganya.
Namun sebaliknya ada kolega lain dari penulis seorang perempuan dari papa mama yang bercerai, namun karena ia tidak dekat sama papanya, maka ia mengalami perceraian lebih dari 1 kali. Percaya atau tidak percaya, hal ini sangat tampak nyata bagi penulis.
Semoga tulisan ini memberi penguat kepada papa mama agar terus memberikan parenting secara menyeluruh dan tidak hanya fokus ke gender yang sama dengan mama atau papa tapi juga memperhatikan parenting silang gender agar anak-anak kita kelak dapat membangun keluarga yang harmoni dan bahagia.Â
Dan jika semakin banyak keluarga yang harmoni dan bahagia, tentu akan berdampak kepada bangsa yang harmoni dan bahagia juga karena keluarga adalah sel sebuah bangsa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H