[caption id="attachment_185320" align="aligncenter" width="600" caption="Dahlia pink ngejreng"][/caption] Buat yang senang dengan hal-hal kecil, mungkin foto makro adalah salah satu jenis foto yang paling sering dipraktekkan. Menarik memang karena objek-objek kecil di sekitar kita sangat banyak dan bervariasi untuk diabadikan. Satu objek saja bisa menghasilkan foto yang bermacam-macam. Yang tadinya jelek dan menjijikkan seperti ulat bulu, bisa berubah menjadi cantik setelah difoto. Atau sesuatu yang biasa saja akan menjadi gambar yang luar biasa seperti kulit kayu atau serbuk sari pada bunga. Objek yang termasuk ke dalam foto makro bisa bermacam-macam seperti tumbuhan, hewan, makanan, atau apapun yang kecil-kecil. Pokoknya intinya memotret sesuatu objek yang kecil-kecil jadi lebih jelas terlihat (lebih besar) baik itu tekstur dan detilnya. Foto makro memang harus ditunjang oleh lensa yang bisa digunakan untuk memotret pada jarak yang dekat sekali dengan objek. Atau bisa juga dibantu dengan kaca pembesar seperti lup sehingga objek bisa menjadi lebih besar daripada aslinya. Saya sendiri lebih cenderung menyebut foto yang akan saya tampilkan berikut ini sebagai foto close-up, karena tidak terlalu detil. Maklumlah tidak punya lensa makro atau kaca pembesar hehe. Bagi saya objek tumbuhan itu sangat menarik untuk difoto secara close-up (apalagi makro), mulai dari bunga, daun, buah hingga batang atau akarnya sekalipun. Bisa kita jumpai dimana saja, di dalam halaman rumah, kebun, taman bunga, sawah, hutan sampai laut. Lebih mudah pula untuk mendapatkan gambarnya dibandingkan hewan, karena objeknya bersifat diam. Bagian tumbuhan memiliki warna dan bentuk bervariasi, jika dikombinasikan bisa menghasilkan foto yang ciamik. Tumbuhan juga bermacam-macam mulai dari yang rendah (lumut, paku-pakuan), sampai yang tinggi (pepohonan). 1.   Bunga Mana ada sih orang yang tidak suka melihat bunga. Hampir semua bunga itu cantik, bahkan bunga rumput yang tumbuh liar di jalan. Bunga itu bagian tumbuhan yang jadi incaran (most wanted) dan paling sering dipotret. Selain karena cantik, warna dan bentuknya paling banyak variasinya ketimbang daun ataupun buah. Coba saja hitung berapa macam bunga yang ada di dunia ini dan semuanya berbeda-beda dan indah. Dalam memotret bunga, terkadang warna juga mempengaruhi fokus. Ada beberapa warna yang menyebabkan fokus sulit didapat seperti warna kuning. Ada pula beberapa warna yang menyilaukan setelah difoto seperti warna merah, oranye, pink dan warna-warna ngejreng lainnya. Bisa dilihat pada foto bunga mawar (merah dan pink), marigold (oranye), dahlia (pink ngejreng) di bawah ini. Ada juga warna-warna yang menyebabkan objek menjadi lebih jelas dibandingkan dengan backgroundnya yang blur, seperti putih, putih keunguan/pink, ungu dengan background hijau.
[caption id="attachment_185327" align="aligncenter" width="599" caption="Marigold oranye"]
[caption id="attachment_185316" align="aligncenter" width="600" caption="Mawar merah"]
[caption id="attachment_185342" align="aligncenter" width="600" caption="Dahlia putih-ungu"]
[caption id="attachment_185321" align="aligncenter" width="600" caption="Lalat di bunga Azalea"]
[caption id="attachment_185333" align="aligncenter" width="600" caption="Daun agak coklat kemerahan"]
[caption id="attachment_185329" align="aligncenter" width="600" caption="Daun yang menbentuk pattern"]
[caption id="attachment_185334" align="aligncenter" width="400" caption="Buah apa ya :-)"]
[caption id="attachment_185336" align="aligncenter" width="600" caption="Bekas percabangan yang lepas membentuk pola seperti uang logam di atas batang pohon"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H