Mohon tunggu...
Aryani_Yani
Aryani_Yani Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Lahir di kota hujan yg sejuk, dari ortu yg asli Jawa, tp belum pernah bisa berkomunikasi dlm bahasa Jawa, pernah 10 tahun terdampar di Banjarbaru yg panas, tp balik lg ke kota kelahiran tercinta...I am just the way I am, a little dreamer, agak pemalu tp gak malu-maluin koq :-), melankonlis kuat tp sedikit koleris, pecinta tanaman & lingkungan, mudah terharu, senang fotografi, design & art, handycraft, travelling & ecotourism, pokoknya yg serba alami dech alias naturalist, a lot of friendship...hmm apa lagi yaaa....kalo nulis kyknya belum jd hobi dech, makanya gabung di kompasiana :-D. Jd job creator adalah 'impian' tp belum kesampaian tuh. Email : ryani_like@yahoo.com. Instagram : aryaniyani21

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

[WPC-7] Belajar Foto Makro (Close-Up) dari Objek Tumbuhan

2 Juni 2012   14:26 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:28 1918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_185320" align="aligncenter" width="600" caption="Dahlia pink ngejreng"][/caption] Buat yang senang dengan hal-hal kecil, mungkin foto makro adalah salah satu jenis foto yang paling sering dipraktekkan. Menarik memang karena objek-objek kecil di sekitar kita sangat banyak dan bervariasi untuk diabadikan. Satu objek saja bisa menghasilkan foto yang bermacam-macam. Yang tadinya jelek dan menjijikkan seperti ulat bulu, bisa berubah menjadi cantik setelah difoto. Atau sesuatu yang biasa saja akan menjadi gambar yang luar biasa seperti kulit kayu atau serbuk sari pada bunga. Objek yang termasuk ke dalam foto makro bisa bermacam-macam seperti tumbuhan, hewan, makanan, atau apapun yang kecil-kecil. Pokoknya intinya memotret sesuatu objek yang kecil-kecil jadi lebih jelas terlihat (lebih besar) baik itu tekstur dan detilnya. Foto makro memang harus ditunjang oleh lensa yang bisa digunakan untuk memotret  pada jarak yang dekat sekali dengan objek. Atau bisa juga dibantu dengan kaca pembesar seperti lup sehingga objek bisa menjadi lebih besar daripada aslinya. Saya sendiri lebih cenderung menyebut foto yang akan saya tampilkan berikut ini sebagai foto close-up, karena tidak terlalu detil. Maklumlah tidak punya lensa makro atau kaca pembesar hehe. Bagi saya objek tumbuhan itu sangat menarik untuk difoto secara close-up (apalagi makro), mulai dari bunga, daun, buah hingga batang atau akarnya sekalipun. Bisa kita jumpai dimana saja, di dalam halaman rumah, kebun, taman bunga, sawah, hutan sampai laut. Lebih mudah pula untuk mendapatkan gambarnya dibandingkan hewan, karena objeknya bersifat diam. Bagian tumbuhan memiliki warna dan bentuk bervariasi, jika dikombinasikan bisa menghasilkan foto yang ciamik. Tumbuhan juga bermacam-macam mulai dari yang rendah (lumut, paku-pakuan), sampai yang tinggi (pepohonan). 1.    Bunga Mana ada sih orang yang tidak suka melihat bunga. Hampir semua bunga itu cantik, bahkan bunga rumput yang tumbuh liar di jalan. Bunga itu bagian tumbuhan yang jadi incaran (most wanted) dan paling sering dipotret. Selain karena cantik, warna dan bentuknya paling banyak variasinya ketimbang daun ataupun buah. Coba saja hitung berapa macam bunga yang ada di dunia ini dan semuanya berbeda-beda dan indah. Dalam memotret bunga, terkadang warna juga mempengaruhi fokus. Ada beberapa warna yang menyebabkan fokus sulit didapat seperti warna kuning. Ada pula beberapa warna yang menyilaukan setelah difoto seperti warna merah, oranye, pink dan warna-warna ngejreng lainnya. Bisa dilihat pada foto bunga mawar (merah dan pink), marigold (oranye), dahlia (pink ngejreng) di bawah ini. Ada juga warna-warna yang menyebabkan objek menjadi lebih jelas dibandingkan dengan backgroundnya yang blur, seperti putih, putih keunguan/pink, ungu dengan background hijau.

[caption id="attachment_185327" align="aligncenter" width="599" caption="Marigold oranye"]

1338646455710662618
1338646455710662618
[/caption]

[caption id="attachment_185316" align="aligncenter" width="600" caption="Mawar merah"]

133864580326833221
133864580326833221
[/caption] [caption id="attachment_185317" align="aligncenter" width="600" caption="Asoka merah"]
13386458561823091933
13386458561823091933
[/caption] [caption id="attachment_185318" align="aligncenter" width="400" caption="Mawar pink tua"]
13386459021280670327
13386459021280670327
[/caption] [caption id="attachment_185319" align="aligncenter" width="400" caption="Azalea pink kemerahan"]
13386459541555058947
13386459541555058947
[/caption] [caption id="attachment_185323" align="aligncenter" width="600" caption="Bunga Azalea putih"]
1338646228868301959
1338646228868301959
[/caption] [caption id="attachment_185324" align="aligncenter" width="600" caption="Alamanda pink muda"]
13386462805461269
13386462805461269
[/caption] [caption id="attachment_185325" align="aligncenter" width="600" caption="Euphorbiacea kuning"]
13386463301514868471
13386463301514868471
[/caption] [caption id="attachment_185326" align="aligncenter" width="599" caption="Bunga kertas pink"]
13386463942092751536
13386463942092751536
[/caption]

[caption id="attachment_185342" align="aligncenter" width="600" caption="Dahlia putih-ungu"]

13386474021710343561
13386474021710343561
[/caption] [caption id="attachment_185343" align="aligncenter" width="600" caption="Bunga warna ungu"]
1338647462671018004
1338647462671018004
[/caption] Sebenarnya kalau punya lensa makro, bisa di close-up lagi bagian-bagiannya seperti benang sari, putiknya, helaian mahkota bunga dan lain sebagainya. Tapi berhubung saya tidak punya, jadi belum bisa kasih contohnya ya hahaha. Terkadang hewan yang hinggap di bunga seperti kepik, lalat, kumbang, semut, bisa jadi Point of Interest (POI) yang akan mempermanis foto. Kalau dengan lensa makro, hewan-hewan mungil tersebut bisa kelihatan seperti monster yang menakutkan (Maaf belum ada contoh foto makronya juga :-) )

[caption id="attachment_185321" align="aligncenter" width="600" caption="Lalat di bunga Azalea"]

1338646111666812138
1338646111666812138
[/caption] 2.  Daun Meskipun tidak sevariatif bunga, daun tumbuhan juga memiliki banyak warna dan bentuk. Bahkan terkadang bisa dijumpai pola yang unik pada tulang daunnya. Memotretnya juga agak susah ketimbang bunga karena bagian yang akan difokuskan tidak sejelas bunga. Biasanya daun akan terlihat lebih bagus setelah turun hujan, karena daun akan menjadi basah sehingga warna hijaunya lebih terpancar. POI paling bagus pada foto daun adalah tetes air. Tetes-tetes embun di pagi hari atau butiran air di daun juga bisa jadi objek foto yang bagus. Apalagi jika menggunakan lensa makro, di dalam butiran airnya bisa terlihat pantulan objek lain.

[caption id="attachment_185333" align="aligncenter" width="600" caption="Daun agak coklat kemerahan"]

13386467911680424278
13386467911680424278
[/caption]

[caption id="attachment_185329" align="aligncenter" width="600" caption="Daun yang menbentuk pattern"]

13386465181411460020
13386465181411460020
[/caption] [caption id="attachment_185330" align="aligncenter" width="400" caption="Daun majemuk dengan bentuk memanjang"]
13386465682053372922
13386465682053372922
[/caption] [caption id="attachment_185331" align="aligncenter" width="610" caption="Tetes air"]
13386466611978439418
13386466611978439418
[/caption] [caption id="attachment_185332" align="aligncenter" width="599" caption="Air di atas daun talas"]
13386467301423684468
13386467301423684468
[/caption] 3.    Buah Buah juga bentuknya macam-macam, apalagi warnanya, tidak hanya bulat dan hijau. Bagian kulit buahnya saja jika di close-up bisa menjadi foto yang luar biasa, belum lagi bagian dalam buahnya seperti buah strawberry, kiwi, semangka, sirsak, nanas dan sebagainya.

[caption id="attachment_185334" align="aligncenter" width="400" caption="Buah apa ya :-)"]

13386468442078079358
13386468442078079358
[/caption] 4.    Kulit kayu atau batang pohon Jangan dikira kulit kayu itu tidak bisa dijadikan objek foto yang menarik. Coba saja kalau kita jalan terutama di hutan, banyak kulit-kulit kayu yang membentuk pola tertentu. Ada juga bekas percabangan dari pohon yang lepas tetapi membentuk pola seperti uang logam. Lumut atau jamur yang tumbuh di atas kulit kayu biasanya adalah POI yang menarik untuk difoto.

[caption id="attachment_185336" align="aligncenter" width="600" caption="Bekas percabangan yang lepas membentuk pola seperti uang logam di atas batang pohon"]

13386469021677906798
13386469021677906798
[/caption] [caption id="attachment_185337" align="aligncenter" width="400" caption="Lumut yang tumbuh di kulit batang"]
133864699852336609
133864699852336609
[/caption] Saking banyaknya variasinya, kita bisa membuat bermacam-macam foto makro yang bagus dari satu saja bagian tumbuhan. Mari berkreasi dengan tumbuhan. Maaf contoh foto-fotonya seadanya dan tidak ada yang makro, harap maklum  :-) Selamat malam dan salam kampret Bogor, 2 Juni 2012 Silahkan klik di sini untuk melihat karya-karya kampretos yang lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun