Pada hari Jumat, 25 Maret 2022 dunia permusikan internasional dikejutkan oleh berita yang cukup membuat hati para pecinta musik di seluruh penjuru dunia merasa sedih. Dunia permusikan internasional telah kehilangan musisi  dan drummer fenomenal, yaitu Taylor Hawkins. Kepergiannya, menyisakan duka yang mendalam bagi para penggemarnya di seluruh dunia.
Drummer dari band Foo Fighters yang sangat energik dan sahabat dari Dave Grohl yang sudah bersama selama 25 tahun ini telah meninggal dunia pada usia 50 tahun. Dikutip dari media rollingstone.com, Hawkins tewas di sebuah kamar hotel Casa Medina yang berada di kota Bogota, Kolombia.Â
Sebelumnya Foo Fighters berencana tampil di festival Estereo Picnic dalam rangkaian tur di Amerika Selatan. Tetapi karena masalah medis yang cukup serius, maka Foo Fighter membatalkan untuk tampil di event tersebut.
Dalam website Variety.com, dikatakan bahwa Taylor Hawkins sempat mengeluhkan sakit nyeri di bagian dada. Pemerintah kota Bogota menyampaikan bahwa ambulance dan petugas medis sudah berusaha datang ke lokasi kejadian tersebut dan melakukan "manuver resusitasi" atau"CPR", akan tetapi Hawkins tidak terselematkan dan dinyatakan tewas.
Setelah pihak berwenang kota Bogota melakukan penyelidikan, tanggal 26 Maret pihak tersebut menyatakan bahwa di dalam tubuh Hawkins ditemukan zat berbahaya saat ia tewas. Zat-zat tersebut termasuk opioid, benzodiazepines, tricyclic antidepressants, THC, dan senyawa psikoaktif lainnya yang terdapat pada ganja.
Banyak pihak sangat menyayangkan atas kepergian Taylor Hawkins. Berbagai ucapan berbelasungkawa banyak bertebaran di platform media sosial, mulai dari artis-artis musik hingga para penggemar tidak ada yang terlewatkan mengucapkan turut berduka cita.Â
Foo Fighter sendiri menyampaikan melalui akun media sosialnya bahwa ini merupakan kehilangan yang sangat menyedihkan dan tragis. Foo Fighters telah kehilangan seorang keluarga dan drummer yang sangat mereka cintai.
PERJALANAN KARIER
Oliver Taylor Hawkins merupakan seorang musisi asal Amerika yang dikenal sebagai drummer Foo Fighters sejak tahun 1997.Â
Sebelum bergabung dengan Foo Fighters, dia mulai mengawali karier di dunia musik dengan terpilih menjadi drummer tur untuk Sass Jordan dan Alanis Morissette. Selain itu ia pernah bergabung dengan band eksperimental progresif, Sylvia.