Di Teratak Buluh
Ketika terakhir aku melihatmu
Dirimu begitu menghanyutkan
Secara airmuÂ
Mengalir tenang
Namun akan menenggelamkan
Jiwa-jiwa yang malang
Yang kurang perhatian
Sekarang, airmu surut
Hanya terlihatÂ
Tulangmu saja
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!