Anak NegeriÂ
Dianggap pelitaÂ
Walau seringÂ
Meronta-ronta
Harapan pernah menjadi makananÂ
Disuapi setiap saatÂ
"Kelak bangsa besar karenamu"
Impian besar mereka genggamÂ
Kemudian melangkahÂ
Lalu sampai ke padang kehidupanÂ
Bukan sekedar rerumputanÂ
Tapi banyak yang tak kasat mataÂ
Berusaha mendorongÂ
Berusaha menghentikanÂ
Langkah para anak negeriÂ
Pelita-pelita muda berusaha melangkahÂ
Lebih jauhÂ
Hingga batasÂ
Yang belum dicapai bangsanyaÂ
Di belakang,Â
Yang berkuasa memberi arahanÂ
Di depan,
Yang berjatuhan telah banyakÂ
Anak negeri
Disergap rasa ngeriÂ
Tidak semua bisaÂ
MelintasiÂ
Sambil menunggangi kuda
Yang berjalan kaki
Belum tentuÂ
Beralas kaki
Tapi, langkah terlanjur diambil
Mundur sudah tidak mungkinÂ
Maju sudah sulit diketahuiÂ
Mau ke mana ujungnyaÂ
Anak negeri harus menguatkan diri
Sembari percayaÂ
Air mata hari iniÂ
Kelak akan menjadi emas
Anak-anak negeriÂ
Telapak kaki penuh lukaÂ
Mereka tetap melangkahÂ
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI