Mohon tunggu...
Arya BayuAnggara
Arya BayuAnggara Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Menulis untuk mengingat luasnya dunia

Menyukai caffeine dan langit biru

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cerita Langit 13

21 Juli 2023   23:54 Diperbarui: 22 Juli 2023   00:08 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Menerpa setiap benda

Bulu-bulunya menjadi hangat 

Alih-alih panas

Angin membelainya 

Memberi sedikit kesejukan 

Mencit kecil yang malang

Kini percaya diri 

Kembali mengendus 

Mencari jejak ibunya 

Mencit kecil yang malang 

Meninggalkan si pemuda

Andaikata dirinya bisa berkata 

"Terima kasih!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun