Mohon tunggu...
Arung Samudra
Arung Samudra Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tingkat Pendidikan di Era Bonus Demografi

16 Juli 2024   08:01 Diperbarui: 16 Juli 2024   08:05 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Keadaan bonus demografi yang dimiliki Indonesia saat ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin demi kesejahteraan, peningkatan perekonomian, dan pembangunan di Indonesia. Bonus demografi dapat dimaksimalkan dengan menambah kualitas sumber daya manusia yaitu dengan pendidikan. Generasi muda harus menempuh pendidikan tinggi (S1) untuk memaksimalkan keadaan yang berlangsung saat ini. 

Selain untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, pendidikan tinggi juga sudah menjadi persyaratan untuk mendapatkan pekerjaan, sehingga menempuh pendidikan tinggi sudah menjadi kewajiban yang harus dipenuhi untuk meningkatkan standar hidup dan kesejahteraan Indonesia. 

Pemerintah juga harus terlibat dalam membantu orang yang tidak mampu karena keterbatasan biaya dengan memberikan sekolah gratis dan voucher pendidikan seperti beasiswa dan insentif. Kualitas pendidikan juga harus diperhatikan oleh pemerintah, banyak daerah terpencil yang tidak memiliki kualitas pendidikan yang baik. Pemerataan tingkat pendidikan ke seluruh penjuru Indonesia adalah kunci dari permasalahan kualitas pendidikan Indonesia yang rendah.

       Dengan pemenuhan persyaratan pekerjaan yaitu pendidikan tinggi dan kualitas pendidikan yang baik yang kemudian di dukung dengan minat pelajar terhadap pendidikan yang tinggi  maka bonus demografi yang terjadi saat ini akan memberikan eksternalitas postitif yang sangat besar. Roda perekonomian akan berjalan dengan sangat lancar, Kesejahteraan akan meningkat secara signifikan, pembangunan nasional akan semakin maju dan target Indonesia emas 2045 akan tercapai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun