Mohon tunggu...
Arum Arr
Arum Arr Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ekonomi Islam Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro

Arum seorang mahasiswa undip jurusan Ekonomi Islam yang memiliki hobi bernyanyi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tumbuhkan Jiwa Kebaikan Sejak Dini: Strategi Efektif dalam Mendidik Anak tentang Infak dan Sedekah

15 Agustus 2023   18:58 Diperbarui: 15 Agustus 2023   19:04 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Greges, (31/07/2023)

Dalam era di mana materialisme seringkali mendominasi pikiran manusia, memberi perhatian pada pendidikan nilai-nilai sosial kepada anak-anak menjadi semakin penting. Salah satu nilai yang tak ternilai adalah infak dan sedekah. Edukasi tentang kedermawanan ini memiliki dampak jauh ke depan, terutama jika ditanamkan pada usia dini seperti anak-anak sekolah dasar.


Mengajarkan anak-anak tentang infak dan sedekah bukan hanya soal memberi uang, tetapi tentang membuka pintu hati mereka untuk memahami dan merasakan kebutuhan orang lain. Dalam usaha ini, sekolah-sekolah dan orang tua berperan penting dalam memberikan contoh dan pengajaran yang tepat.

Edukasi sedekah (Dok. pribadi)
Edukasi sedekah (Dok. pribadi)

Arum, seorang mahasiswa KKN tematik UNDIP berhasil menerapkan kegiatan infak dan sedekah kepada anak Sd N 2 Greges. Mahasiswi ini mengedukasi anak anak SD N 2 Greges dengan cara menampilkan video atau film pendek. Video ini tidak hanya mengedukasi, tetapi juga menginspirasi anak-anak untuk berbagi dan membantu mereka yang membutuhkan. Video ini diarahkan untuk menjelaskan konsep tersebut secara sederhana, mengambil contoh-contoh kehidupan sehari-hari yang dapat dimengerti oleh anak-anak. 

Selain itu, pendekatan ini juga melibatkan interaksi aktif siswa. Setelah menonton video, guru-guru juga memfasilitasi diskusi kelas tentang apa yang telah dipelajari dari video dan bagaimana anak-anak dapat menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Penggunaan video inspiratif dalam pendidikan tentang infak dan sedekah bukan hanya mendidik, tetapi juga membantu membentuk karakter anak-anak yang peduli, empatik, dan berempati terhadap sesama. Dengan cara ini, generasi muda diharapkan akan tumbuh menjadi warga negara yang berkontribusi positif bagi masyarakat.

Selain itu Arum mengajak siswa-siswa untuk berpartisipasi langsung dalam aksi-aksi kebaikan. Salah satu contoh kegiatan adalah "Tabungan Sedekah Kelas", di mana setiap siswa didorong untuk menyisihkan sebagian dari uang jajannya untuk disumbangkan kepada mereka yang membutuhkan. Dengan cara ini, anak-anak belajar bahwa setiap kontribusi, meskipun kecil, dapat membuat perbedaan besar dalam membantu sesama.
 

Langkah-langkah ini tidak hanya membantu anak-anak memahami konsep infak dan sedekah, tetapi juga membentuk karakter mereka sebagai individu yang peka terhadap kebutuhan orang lain. Melalui pendidikan yang holistik ini, SD Negeri Greges berharap dapat melahirkan generasi muda yang tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga memiliki hati yang baik dan semangat berbagi yang tulus.

Edukasi anak SD N 2 Greges tentang Infak dan Sedekah (Dok. pribadi)
Edukasi anak SD N 2 Greges tentang Infak dan Sedekah (Dok. pribadi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun