Mohon tunggu...
Arjeli Syamsuddin
Arjeli Syamsuddin Mohon Tunggu... Buru Serabut, CSR -

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kata

19 April 2017   11:56 Diperbarui: 19 April 2017   12:37 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Mesin hening Android tercipta dari hening. Anak kandung nya Wa, line dan playstore dia nikahi. Dia sunting BBM. Fb dan kaskus dia jadikan selir semua berkomplot dan bercengkrama dalam hening.

Seperti kata kata, Hening juga menyeruak hadir dalam guyuran hujan. Dalam hembusan angin. Dalam resah dan hening menjelma dalam lamunan, kerutan kening juga hening. Hening bisa meresapi kata kata dan senyum senyum sendiri. Mencibir, menggerutu percikan dari hening.

Akhirnya hening bersenggama hingga hamil. Hening lalu lahirkan kantuk. Hanya ‘Kantuk’ yang bisa hentikan kata kata dalam hening.

Kata kata sungguh tidak bisa dihentikan dengan kata kata…!
 Selamat ngantuk..!


 Plg,12/4/17

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun