Mohon tunggu...
ARHIEF ER. SHALEH
ARHIEF ER. SHALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Sepi dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Merawat Sudut Taman, Menggugah Rasa Saat di Rumah Saja

27 April 2021   21:47 Diperbarui: 27 April 2021   22:33 3195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tampilan janda bolong dan aneka aglonema di media pot. Sumber: Dokpri

Mengisi kegiatan di rumah memang mengasyikkan. Apalagi masa pandemi yang masih menggaungkan slogan "Di Rumah Saja" dapat lebih dekat dengan keluarga. improvisasi tampilan di titik-titik tertentu rumah jelas tampilan rumah dapat lebih indah dan tidak membosankan.

Membuat dan merawat tanaman hias selain "ngetrend" juga dapat menyejukkan. Udara di sekitar rumah menjadi lebih segar. Terpenting, keindahan dan keunikan bunga serasa mendatangkan pikiran bahagia.

Kolam mini penuh aglonema berdaun lebar, lebih asyik. Sumber: Dokpri
Kolam mini penuh aglonema berdaun lebar, lebih asyik. Sumber: Dokpri
Hampir tiap rumah ada sudut taman dan tampil menawan. Tidak pandang rumah dengan halaman luas maupun minimalis begitu kreatif menata bunga-bunga dan tanaman hias lainnya.

Mengisi Waktu Sore dengan Merawat Sudut Taman

Warna-warni dan keunikan tanaman hias sedap dipandang. Memberikan efek relaksasi saat dipandang. Mata dan pikiran serasa lebih sehat dan tenang.  

Setelah hampir seharian disibukkan dengan rutinitas bekerja meskipun di rumah,waktu sore saat menunggu waktu berbuka puasa, dapat dimanfaatkan untuk merawat tanaman hias.

Sudut rumah penulis yang minimalis dimanfaatkan untuk sudut taman. Tak lupa juga tersaji kolam ikan mini. Menambah nuansa alami dan harmoni kehidupan antar makhluk yang ada.

Biaya jelas dibutuhkan untuk membuat sudut taman, tetapi harmoni yang dihasilkan sungguh membuat kita betah berlama-lama memandang dan menikmati makhluk-makhluk ciptaan Tuhan.

Memotong daun-daun layu, mengambil dan membersihkan bunga yang berguguran menambah rapi dan keindahan sudut taman tetap terjaga.

Aktivitas memupuk dan menyiram menambah segar dan sehat tampilan tanaman hias. Kuncup daun dan bunga yang mulai mekar, warnanya begitu cerah mempesona. Hadir dengan keunikan masing-masing menambah takjub cipta Tuhan Sang Maha Pencipta.

Trio indoor aglonema, sudut dalam rumah lebih menarik dan sehat. Sumber: Dokpri
Trio indoor aglonema, sudut dalam rumah lebih menarik dan sehat. Sumber: Dokpri
Trio aglonema, favorit indoor. Perawatannya yang mudah sangat baik diletakkan di dalam rumah. Ragam aglonema neon mini, lipstick, red Sumatra sangat padu padan di sudut ruang indoor.

Tanaman hias ini mampu menghadirkan suasana udara nan bersih. Tanaman hias ini juga berkhasiat sebagai anti bakteri. Mampu menekan jumlah populasi spora jamur di dalam rumah yang dapat menjadi pemicu masalah kesehatan.

Ragam Tanaman Hias Koleksi Pribadi di Sudut Taman

Sirih Keraton, Sang Ahli Rambat Nan Eksotik. Hidup di pot sedang berbantu tonggak serat kelapa. Tanaman ini butuh penyiraman yang cukup tiap hari. Disamping menyiram media tanam, jangan lupa menyiram media tonggak serat kelapa berbantu spon yang diperas.

Tampilan sirih keraton. Sumber: Dokpri
Tampilan sirih keraton. Sumber: Dokpri
Jenis sirih yang dijuluki "raja herbal" ini bisa dibeli di tempat penjualan bunga maupun marketplace. Harganya puluhan ribu. Jika media tanamnya lengkap dengan pot besar dan tonggak serat kelapa, kisaran harganya lebih mahal. Penulis membeli seharga 85.000 ribu rupiah.

Manfaat sirih keraton diantaranya sebagai obat herbal untuk penyakit asma, radang tenggorokan, melancarkan haid, mengobati demam berdarah dan penyakit berat lainnya.

Keladi Papua, Lekuk Keris Nan Anggun. Tanaman hias ini gampang-gampang susah didapat. Penulis diberi teman tentara yang pernah tugas di Papua.

Tampilan keladi Papua dengan 3 daun (Pot Putih). Sumber: Dokpri
Tampilan keladi Papua dengan 3 daun (Pot Putih). Sumber: Dokpri
Daunnya yang berkelok seperti keris sangat anggun dilihat. Apalagi tampilan batangnya yang seperti kulit ular menambah anggun tampilan tanaman hias yang sedang "naik daun" ini.

Keladi Loreng Tentara dan Ace of Heart, Wibawa dalam Segala Suasana dan takjub dalam Semburan Warna. Memandang tanaman hias keladi loreng tentara yang satu ini, seakan berhadapan dengan sosok tentara yang penuh wibawa.

Dikatakan keladi tentara karena corak daunnya khas seragam loreng tentara. Sungguh cipta nan unik. Mampu menghadirkan tanya, kok bisa ya menyerupai seragam loreng tentara?...

Tampilan keladi loreng tentara dan keladi ace of heart. Sumber: Dokpri
Tampilan keladi loreng tentara dan keladi ace of heart. Sumber: Dokpri
Marketplace menjual di kisaran harga puluhan ribu bahkan ratusan ribu. Tanaman hias ini akan lebih semarak jika ditanam dari beberapa umbi dalam satu media tanam.

Keladi Ace of Heart sangat membutuhkan sinar matahari untuk mengembangkan semburan warna unik yang muncul di titik tengah. Jika kurang sinar matahari, saat kuncup ingin mengembang, semburan warnanya hanya sedikit.

Marketplace menjual dengan harga ratusan ribu karena memang tanaman hias ini susah didapat. Penulis sendiri mendapatkan dari penjual tanaman yang langsung didatangkan dari Batu-Jawa Timur.

Si Janda Bolong dan Aneka Aglonema Outdoor Berdaun Lebar Nan Mempesona. Janda bolong, tak kenal maka tak sayang. Tak memiliki tanaman hias ini serasa taman masih ada hampa ruang.

Harga yang masih mahal. Marketplace menjual bibit janda bolong di kisaran harga 80 ribu lebih. Jika sudah dewasa, sehat, dan berdaun lebat harganya tembus jutaan.

Tampilan janda bolong dan aneka aglonema di media pot. Sumber: Dokpri
Tampilan janda bolong dan aneka aglonema di media pot. Sumber: Dokpri
Tampil unik degan lobang tengah di daunnya menjadi ciri khas si janda impian ini. Perawatannya memperhatikan kecukupan asupan air dan pemupukan yang seimbang. Apabila ditanam masih berupa bonggol, cukup lama juga untuk menunggu kemunculan daun yang diimpikan.

Aglonema berdaun lebar sangat cocok dipadukan dengan kolam mini. Rumah minimalis yang ada kolam mininya jelas bisa lebih menampilkan nuansa alam nan asri.

Aglonema daun lebar di kolam mini, serasi. Sumber: Dokpri
Aglonema daun lebar di kolam mini, serasi. Sumber: Dokpri
Cuma wajib diperhatikan, jangan sampai daun aglonema yang layu dan mati jatuh ke dalam kolam. Getah aglonema mengandung racun yang dapat menimbulkan keracunan dan kematian jika ikan-ikan memakannya.

Bagaimana? Tertarik membuat dan merawat sudut taman untuk mengisi kegiatan di sore hari? Segera wujudkan dan jangan lagi menunda. Hahhaaa...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun