Mengisi kegiatan di rumah memang mengasyikkan. Apalagi masa pandemi yang masih menggaungkan slogan "Di Rumah Saja" dapat lebih dekat dengan keluarga. improvisasi tampilan di titik-titik tertentu rumah jelas tampilan rumah dapat lebih indah dan tidak membosankan.
Membuat dan merawat tanaman hias selain "ngetrend" juga dapat menyejukkan. Udara di sekitar rumah menjadi lebih segar. Terpenting, keindahan dan keunikan bunga serasa mendatangkan pikiran bahagia.
Mengisi Waktu Sore dengan Merawat Sudut Taman
Warna-warni dan keunikan tanaman hias sedap dipandang. Memberikan efek relaksasi saat dipandang. Mata dan pikiran serasa lebih sehat dan tenang. Â
Setelah hampir seharian disibukkan dengan rutinitas bekerja meskipun di rumah,waktu sore saat menunggu waktu berbuka puasa, dapat dimanfaatkan untuk merawat tanaman hias.
Sudut rumah penulis yang minimalis dimanfaatkan untuk sudut taman. Tak lupa juga tersaji kolam ikan mini. Menambah nuansa alami dan harmoni kehidupan antar makhluk yang ada.
Biaya jelas dibutuhkan untuk membuat sudut taman, tetapi harmoni yang dihasilkan sungguh membuat kita betah berlama-lama memandang dan menikmati makhluk-makhluk ciptaan Tuhan.
Memotong daun-daun layu, mengambil dan membersihkan bunga yang berguguran menambah rapi dan keindahan sudut taman tetap terjaga.
Aktivitas memupuk dan menyiram menambah segar dan sehat tampilan tanaman hias. Kuncup daun dan bunga yang mulai mekar, warnanya begitu cerah mempesona. Hadir dengan keunikan masing-masing menambah takjub cipta Tuhan Sang Maha Pencipta.
Tanaman hias ini mampu menghadirkan suasana udara nan bersih. Tanaman hias ini juga berkhasiat sebagai anti bakteri. Mampu menekan jumlah populasi spora jamur di dalam rumah yang dapat menjadi pemicu masalah kesehatan.
Ragam Tanaman Hias Koleksi Pribadi di Sudut Taman
Sirih Keraton, Sang Ahli Rambat Nan Eksotik. Hidup di pot sedang berbantu tonggak serat kelapa. Tanaman ini butuh penyiraman yang cukup tiap hari. Disamping menyiram media tanam, jangan lupa menyiram media tonggak serat kelapa berbantu spon yang diperas.
Manfaat sirih keraton diantaranya sebagai obat herbal untuk penyakit asma, radang tenggorokan, melancarkan haid, mengobati demam berdarah dan penyakit berat lainnya.
Keladi Papua, Lekuk Keris Nan Anggun. Tanaman hias ini gampang-gampang susah didapat. Penulis diberi teman tentara yang pernah tugas di Papua.
Keladi Loreng Tentara dan Ace of Heart, Wibawa dalam Segala Suasana dan takjub dalam Semburan Warna. Memandang tanaman hias keladi loreng tentara yang satu ini, seakan berhadapan dengan sosok tentara yang penuh wibawa.
Dikatakan keladi tentara karena corak daunnya khas seragam loreng tentara. Sungguh cipta nan unik. Mampu menghadirkan tanya, kok bisa ya menyerupai seragam loreng tentara?...
Keladi Ace of Heart sangat membutuhkan sinar matahari untuk mengembangkan semburan warna unik yang muncul di titik tengah. Jika kurang sinar matahari, saat kuncup ingin mengembang, semburan warnanya hanya sedikit.
Marketplace menjual dengan harga ratusan ribu karena memang tanaman hias ini susah didapat. Penulis sendiri mendapatkan dari penjual tanaman yang langsung didatangkan dari Batu-Jawa Timur.
Si Janda Bolong dan Aneka Aglonema Outdoor Berdaun Lebar Nan Mempesona. Janda bolong, tak kenal maka tak sayang. Tak memiliki tanaman hias ini serasa taman masih ada hampa ruang.
Harga yang masih mahal. Marketplace menjual bibit janda bolong di kisaran harga 80 ribu lebih. Jika sudah dewasa, sehat, dan berdaun lebat harganya tembus jutaan.
Aglonema berdaun lebar sangat cocok dipadukan dengan kolam mini. Rumah minimalis yang ada kolam mininya jelas bisa lebih menampilkan nuansa alam nan asri.
Bagaimana? Tertarik membuat dan merawat sudut taman untuk mengisi kegiatan di sore hari? Segera wujudkan dan jangan lagi menunda. Hahhaaa...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H