Mohon tunggu...
ARIF R. SALEH
ARIF R. SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Switch, Anti Mager dan Siap Pansos

14 September 2020   06:21 Diperbarui: 14 September 2020   06:40 544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Merancang Modul dengan iSpring. DokPri.

Orang yang aktif mengisi konten di berbagai media sosial dan layanan internet lainnya merupakan kreator konten. Usia, jenis kelamin, maupun status sosial bukan halangan menjadi kreator konten. Hanya kemampun dan kemauan menguasai teknologi yang dapat menjembatani seseorang sebagai kreator konten.

Namun ingat, teknologi ini berbasis internet. Sedangkan layanan internet mumpuni yang dibutuhkan kreator konten harus didukung provider unggul atau mempunyai kelebihan sesuai kebutuhan pengguna internet, utamanya kreator konten.

Switch dengan keunggulan jaringan luas, anti sedot pulsa, ragam pilihan unlimited layanan 4G, dan multi manfaat lainnya menjawab kebutuhan kreator konten. Pulsa yang tiba-tiba terkuras bahkan sampai habis di angka 0 rupiah, layanan internet yang tiba-tiba dimatikan sepihak oleh provider, tidak akan terjadi lagi dengan menggunakan switch.

Layanan full online dan beragam reward. Screenshot switchmobile.id
Layanan full online dan beragam reward. Screenshot switchmobile.id
Bahkan yang paling menyenangkan, meskipun jatah kuota 4G habis, pengguna switch masih dapat melihat dan mempelajari berbagai tutorial di Youtube tanpa gangguan berarti. Jelas layanan ini tidak akan menguras kantong. Hanya dengan beli paket bundling switch, Anda dan keluarga bebas melihat tayangan Youtube dan lainnya sampai sejauh mana mata kuat menatap gawai. Switch, excite everyday life.

Switch, Teman Sejati Penulis Sebagai Kreator Konten

Penulis sebagai guru, malu banget jika kalah dengan siswa atau siapapun yang aktif sebagai kreator konten. Guru seharusnya melek IT (Information Technology). Minimal mampu melaksanakan pembelajaran di kelas maya seperti Google Classroom. Guru harus mampu mengisi materi dan lain-lain di kelas maya. Dengan Google Classroom, ada kolaborasi guru, teknologi, dan siswa dalam aktivitas pembelajaran.

Apakah penulis puas sebagai fasilitator dan kreator konten di kelas maya? Tidak. Dan belum akan puas sejalan dengan pesatnya dinamika perkembangan teknologi. Blog, Youtube, Google Apps, education software, dan kompetisi/lomba di berbagai jenjang, penulis berusaha kuasai dengan tekun dan kontinyu.

Jejak digital penulis di Kompasiana. Screenshot kompasiana.com
Jejak digital penulis di Kompasiana. Screenshot kompasiana.com
Blog pribadi sudah banyak konten. Blog keroyokan? Kompasiana menjadi rujukan utama. Kompasiana adalah tempat penulis profesional dan bermacam aliran maupun kemampuan menulis nangkring. Sudah sejak tahun 2016 bergabung menjadi kreator konten dan menjalin persaudaraan dengan Kompasianer yang ratusan ribu jumlahnya.

Kanal Youtube menjadi rujukan penulis belajar dan menguasai berbagai tutorial. Tidak sebatas tutorial education software, merambah ke berbagai aplikasi sesuai passion penulis. Beberapa konten sudah tersemat di kanal Youtube penulis. Cuma kadang terkendala akses internet berbasis pulsa yang kadang habis dan gagal upload video di kanal Youtube. Kehadiran switch, jelas melambungkan keinginan penulis untuk lebih kreatif sebagai kreator konten di kanal Youtube.  Saatnya #switch dan Bebas Ekspresikan Diri Tanpa Batas.

Merancang materi pembelajaran lewat Google Slide. DokPri.
Merancang materi pembelajaran lewat Google Slide. DokPri.
Google Apps bagi penulis ibarat rumah sendiri. Di dalamnya banyak ruang yang bisa di eksplorasi dan eksploitasi untuk merancang, melaksanakan, dan menilai pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. Didukung switch, akan lebih memungkinkan kreatifitas penulis sebagai kreator konten “mempermainkan” aplikasi Google Slide, Google Form, Maps, Earth, Jamboard, Drive dan lainnya.

Education Software? Luar biasa perkembangan kecanggihannya. Aplikasi iSpring memungkinkan penulis menyusun modul dengan berbagai pilihan karakter menarik. Swish Max4, ScreenCast-O-Matic, dipadukan dengan Camtasia, Filmora dan lainnya, memungkinkan membuat video pembelajaran interaktif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun