Mohon tunggu...
Aroelika Munar
Aroelika Munar Mohon Tunggu... -

"Cari Aku"/ /Carilah aku, ikat aku dengan belenggu rindu/ Jamahlah daku, bimbing aku sampai aku mati/ Pejamkan mataku, sampai hidup ini berakhir/ /Jua kan kau temukan cinta sejati/ Kan hidup di dasar dadamu/ /Wahai rindu-rinduku/ Itu kau !/ Aku menunggumu/ /Aroelika Munar/ /Mtg Glp Dua, 27/10/2010

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Surat Buat Andrea

19 Februari 2011   07:22 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:28 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu aku tak pernah membayangkan atas cita-citaku sendiri, atas impian-impianku, atas segala hiruk pikuknya perjalananku sendiri dalam meraih mimpi. Namun sekarang hati ini mengatakan lain. Aku ingin sekali menjadikan diriku sebagai seorang penulis. Penulis yang bermanfaat bagi nusa dan bangsaku sendiri.

Andrea menghipnotisku lewat bukunya. Dia memberiku sugesti yang besar dan bermanfaat untuk ku jalani. Aku yakin, aku mampu menjadikanku seorang penulis berbakat seperti penulis buku petualangan si Ikal di tanganku ini.

Begitu dalamnya inginku menjadi sepertinya. Seperti penulis handal berambut ikal itu. Aku mengambil secarik kertas putih. Ku ambilkan sebatang pena. Ku hamparkan tinta-tinta hitam ini diatasnya. Berikut petikannya:

"Surat Buat Andrea"

Aku mengenalmu bersama tetralogimu

Aku menantangmu dengan impianku

Aku takjub

Kau yang datang dari Belitong

Mampu berenang sampai ke Sorbonne

Namun ku disini

Hanya berani menulis puisi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun