Apa yang tersurat? Kepindahan ke Bali United adalah sukacita keluarga, bukan Irfan Jaya semata. Bagi pesepakbola pada umumnya, ini adalah tujuan yang dicari ketika mereka mengolah kulit bundar, yakni membahagiakan orangtua dan keluarga.
Jika hal ini nampak bercabang, malah akan berbahaya. Ada pemain yang tidak fokus saat berlaga di luar negeri karena jauh dari keluarga, dan cerita lain yang sejenis seperti itu.
Irfan lebih memilih di dalam negeri demi keluarga dan tentu saja gaji yang lebih dari cukup.
Saya kira pilihan Irfan  ini membuat kita patut berharap satu hal--supaya harapan Shin Tae-yong juga tercapai, yaitu membaiknya ekosistim sepakbola Indonesia, secara kualitas pastinya.Â
Sehingga tak ada lagi nada penyesalan, ketika pemain yang berpotensi seperti Irfan, memilih untuk tetap bermain di Indonesia.
Jika hal itu terjadi, maka kita tidak akan kuatir bahwa pemain sebaik Irfan Jaya  tidak akan menurun permainannya setelah memilih bermain di dalam negeri saja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H