Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Inggris Vs Jerman, Wembley Baru dan Kepahitan 1996 Gareth Southgate

29 Juni 2021   15:14 Diperbarui: 29 Juni 2021   15:39 948
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelatih Inggris Gareth Southgate Ingin melupakan kenangan 1996I Gambar: AFP

Seperti yang saya katakan menghancurkan Wembley dapat berarti keinginan untuk mengubur berbagai kenangan pahit di dalamnya.

Menariknya, salah satu tokoh yang akan disorot dalam pertandingan nanti malam, memiliki kenangan pahit yang mungkin sulit dilupakan, yakni sang pelatih Inggris, Gareth Southgate.

Southgate pasti tidak akan melupakan memori 1996 Wembley, saat Inggris bertemua Jerman di semifinal Piala Eropa.

Duel yang saya rasa, menjadi satu dari sedikit duel yang sangat ketat dan keras saat ini, dan sayangnya Southgate pada saat itu menjadi pesakitan atau antagonis bagi para pendukung Inggris di Wembley.

Mungkin kita ingat tentang kegagalan penalti Southgate yang menjadi penendang keenam Inggris dalam adu penalti dan tendangannya terlalu mudah dihentikan oleh Kiper Jerman, Andreas Koepke.

Southgate muda hanya bisa tertunduk, sedangkan pemain senior Paul Gazza Casgoigne terlihat melempar ban kapten sehabis kegagalan tersebut, karena Gazza tahu Andreas Moeller, penendang keenam Jerman tak mungkin gagal. Benar, Jerman memang berpesta di Wembley.

Southgate Cs sebenarnya tidak tampil buruk dalam pertandingan itu. Southgate bahkan menjadi salah satu pilar yang dapat mengamankan daerah pertahanan Inggris setelah banyak pemain yang mudah dipancing provokatif lawan dengan permainan keras.

Soutgate di 1996, gagal penalti I Gambar : eatmygoal
Soutgate di 1996, gagal penalti I Gambar : eatmygoal
Tak terhitung terlalu banyak duel keras antar pemain di laga itu, apalagi setelah kedua tim dengan cepat sudah membagi skor 1-1, di 16 menit babak pertama.

Striker The Three Lions yang amat bersinar saat itu, Alan Shearer dengan cepat mengoyak gawang Andreas Koepke di menit ketiga, akan tetapi Jerman sanggup membalas di menit ke-16 setelah umpan cantik Moeller berhasil disontek Stefan Kuntz masuk ke gawang David Seaman.

Jika lihat dari proses gol ini, Southgate juga patut dipersalahkan. Southgate hanya bisa berlari pelan melihat bola yang lalu dari depannya ketika Guy Pearce sedang sibuk menjaga Stefan Kuntz.

Akan tetapi setelah gol tersebut, Inggris tidak terlihat medioker di Wembley. Semua ajakan Jerman untuk bermain bermain cepat, bermain keras dan bahkan beradu fisik diladeni Southgate dan rekan-rekan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun